Waspada! Predator Anak Berkeliaran di Medsos, UPTD PPA Kota Tasikmalaya ungkap Fakta Begini

media sosial ramah anak yang seperti apa
gambar ilustrasi: net
0 Komentar

Perkembangan teknologi, terutama media sosial dengan beragam fitur baru, kerap menjadi pintu masuk terjadinya kekerasan daring terhadap anak.

Tanpa perlindungan dan pendampingan, anak-anak semakin mudah terjebak dalam jeratan predator digital.

Belum KLA

Kota Tasikmalaya sendiri diketahui masih belum bisa menjadi kota layak anak (KLA) lantaran masih tingginya kasus kerasan terhadap perempuan dan anak.

Baca Juga:Kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan 1000 Persen di Cirebon Distop Gubernur Jabar, Ini Kata Dedi MulyadiKota Tasikmalaya dan Dua Daerah Lain Belum KLA, Pemprov Jabar Gagal Raih Penghargaan Provila dari KemenPPA

Bersama Kabupaten Bandung dan Kabupaten Kuningan, Kota Tasikmalaya belum berhasil menyabet predikat dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) tersebut.

Bahkan Pemerintah Provinsi Jawa Barat juga menjadi satu-satunya yang gagal meraih predikat Provinsi Layak Anak lantaran tiga kabupaten kota di bawahnya belum jadi KLA. (Ayu Sabrina)

0 Komentar