Sempat Bentrok saat Pawai HUT RI di Sirnagalih Kota Tasikmalaya, Warga Akhirnya Berdamai

Bentrok warga di Tasikmalaya
Warga yang sempat terlibat bentrok akhirnya berdamai. (IST)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Bentrokan antarwarga saat pawai perayaan HUT RI ke-80 di Kelurahan Sirnagalih, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya berakhir damai.

Kasi Humas Polres Tasikmalaya Kota, Iptu Jajang Kurniawan, menegaskan kedua belah pihak sudah menyelesaikan masalah dengan musyawarah di hari itu juga, Minggu 17 Agustus 2025.

“Permasalahan yang sempat terjadi saat pawai HUT RI sudah diselesaikan dengan musyawarah mufakat. Kedua belah pihak menandatangani surat pernyataan di atas materai untuk tidak memperpanjang masalah dan sepakat mempererat silaturahmi,” ungkapnya Minggu malam.

Baca Juga:Kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan 1000 Persen di Cirebon Distop Gubernur Jabar, Ini Kata Dedi MulyadiKota Tasikmalaya dan Dua Daerah Lain Belum KLA, Pemprov Jabar Gagal Raih Penghargaan Provila dari KemenPPA

Sebelumnya, suasana pawai sempat ricuh setelah dua kelompok warga terlibat bentrok dan saling lempar di Jalan Sirnagalih. Insiden tersebut merusak satu warung. Kaca etalase warung pecah yang diduga akibat lemparan batu.

Kapolsek Indihiang, Kompol H Iwan, menjelaskan bentrokan dipicu kesalahpahaman kecil di tengah arak-arakan.

“Awalnya hanya senggolan kecil, lalu muncul percakapan yang memancing keributan karena massa banyak,” kata dia.

Namun, aparat kepolisian bersama lurah, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas bergerak cepat meredam situasi.

“Alhamdulillah, kedua belah pihak sudah kami temui melalui tokoh masyarakat, pemuda, dan agama. Mereka sepakat untuk melakukan musyawarah agar masalah selesai baik-baik,” ujarnya.

Iwan menegaskan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

“Ada perusakan warung, tapi tidak terlalu parah. Pelemparan batu juga hanya beberapa kali, lebih ke pelampiasan kekesalan,” pungkasnya. (Rezza Rizaldi)

0 Komentar