TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Muhamad Irfan Annafi, pelajar penyandang disabilitas rungu asal Kota Tasikmalaya, berhasil meraih dua medali emas di ajang Sukapura Swimming Cup 2025.
Kejuaraan itu berlangsung di Kolam Renang Sukapura Plaza, Komplek Olahraga Dadaha, Minggu (10/8/2025).
Irfan, yang merupakan siswa kelas 8 SMPLB Bahagia, memborong medali emas pada nomor 50 meter Gaya Dada KU 3 Putra dengan waktu 00:40,39 detik, serta nomor 100 meter Gaya Dada KU Putra dengan catatan waktu 01:27,99.
Baca Juga:Kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan 1000 Persen di Cirebon Distop Gubernur Jabar, Ini Kata Dedi MulyadiKota Tasikmalaya dan Dua Daerah Lain Belum KLA, Pemprov Jabar Gagal Raih Penghargaan Provila dari KemenPPA
Pada kedua nomor tersebut, Irfan berhasil mengungguli pesaing-pesaingnya, seperti Ridwan Assidiq, Adrya Hermawan, dan Maulana Aquatic.
Ibu Irfan, Imas Maesaroh, menyatakan kebanggaannya atas prestasi yang diraih putranya.
“Alhamdulillah, saya tidak pernah membayangkan anak saya bisa meraih prestasi ini. Awalnya minder dengan keterbatasannya, tetapi ternyata bukan penghalang,” ungkap Imas pada Jumat (15/8/2025).
Imas menceritakan bahwa Irfan memulai karier atletiknya pada 2016 saat kelas 3 SDLB Bahagia melalui pembinaan NPCI (National Paralympic Committee Indonesia).
Namun, setahun setelahnya, Irfan beralih ke cabang renang karena terinspirasi dari ajang Peparnas.
Kepala SLB Bahagia Kota Tasikmalaya, Hj Lia Anjasmara, menilai pencapaian Irfan sebagai bukti bahwa Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) dapat bersaing di ajang bergengsi.
Asalkan mendapat pembinaan yang tepat.
Ia berharap agar pemerintah daerah, NPCI, dan pihak swasta lebih serius mendukung pengembangan atlet difabel, khususnya di cabang renang. (Firgiawan)