RADARTASIK.ID – Toyota secara resmi mulai merakit mobil listrik bZ4X di Indonesia, menjadikannya sebagai negara pertama di Asia Tenggara yang memproduksi mobil listrik murni (Battery Electric Vehicle/BEV) dari pabrikan asal Jepang tersebut.
Sebelumnya, Toyota Indonesia dikenal aktif merakit mobil hybrid, seperti Kijang Innova Zenix HEV dan Yaris Cross HEV, yang menjadi pilihan populer di pasar domestik.
Namun, perkembangan pesat pasar BEV membuat Toyota perlu melangkah lebih jauh.
Baca Juga:Rekomendasi Ban untuk Berbagai Merek Mobil Listrik di IndonesiaTabel Angsuran Per Bulan KUR BRI Rp150 Juta, Bunga Rendah, Cicilan Mulai Rp2 Juta!
Dengan diproduksinya Toyota bZ4X secara lokal, Indonesia kini tidak hanya menjadi pasar, tetapi juga pusat produksi kendaraan listrik di kawasan ASEAN.
Toyota bZ4X menjadi model pertama yang dirakit di Indonesia karena telah lebih dulu dipasarkan di Tanah Air dan mendapat respons positif.
Selain itu, SUV listrik ini dianggap paling tepat untuk memperkuat posisi Toyota dalam pasar kendaraan listrik yang semakin kompetitif.
Meski demikian, Toyota menegaskan bahwa proses merakit mobil listrik membutuhkan persiapan matang.
Untuk sementara, hanya bZ4X yang diproduksi, sementara model BEV lain masih menunggu hasil riset pasar dan kesiapan infrastruktur.
Dampak Produksi Lokal bz4X terhadap Harga
Keunggulan utama dari perakitan lokal Toyota bZ4X adalah kemungkinan harga jual menjadi lebih rendah.
Jika semakin banyak porsi komponen lokal yang dipakai dalam proses perakitan, maka harga bZ4X akan lebih terjangkau bagi konsumen Indonesia.
Baca Juga:Rincian Angsuran KUR BRI Pinjaman Rp50 Juta Per Agustus 2025, Bunga Super Ringan untuk UMKMKUR BRI Agustus 2025, Solusi Tambah Modal untuk Usaha Mikro dengan Bunga Ringan
Untuk sekarang, Toyota masih memasarkan bZ4X dalam bentuk Completely Built-Up (CBU) yang didatangkan langsung dari Jepang.
Namun, setelah varian rakitan lokal mulai dipasarkan, distribusi model impor tersebut akan dihentikan.
Hadirnya lini produksi bZ4X menjadi bukti nyata bahwa Indonesia semakin dilirik sebagai basis manufaktur kendaraan listrik berkat pasar yang besar dan dukungan pemerintah terhadap transisi energi bersih.
Kehadiran bZ4X rakitan lokal diharapkan bisa memperkuat daya saing Indonesia dalam industri otomotif global, sekaligus mempercepat terciptanya ekosistem kendaraan listrik yang lebih inklusif.