Lanjut dia, para atlet yang bertanding berasal dari sejumlah sekolah dan kampus, di antaranya SMA Negeri 1 Singaparna, SMK As Shofa Singaparna, STT Cipasung dan Universitas Cipasung.
“Mereka berlatih secara rutin setiap pekan di sekretariat Pengcab Muaythai di Jalan Raya Cikunir, Singaparna,” ujarnya, menjelaskan.
Sekretaris Umum KONI Kabupaten Tasikmalaya, Nana Sumarna SE MM menilai Kejurprov menjadi ajang pemanasan dan gambaran kekuatan setiap daerah menjelang multi event besar seperti Porprov maupun PON.
Baca Juga:Guru PPPK Paru Waktu di Kabupaten Tasikmalaya Mogok Mengajar Massal, Tuntut Kesejahteraan yang Layak!Sera Sani Jabat Unsur Ketua GM FKPPI Kabupaten Tasikmalaya: Teruskan Perjuangan dan Nilai-Nilai Kebangsaan!
“Pada Porprov Jabar 2018, Muaythai Tasikmalaya berhasil meraih emas. Harapan saya, prestasi tersebut dapat terulang pada Porprov Jabar 2026. Apalagi di Kejurprov Cirebon ini sudah terbukti bisa meraih emas. Saya optimistis dengan kepengurusan Pengcab Muaythai saat ini, prestasi akan semakin meningkat,” ungkapnya. (ujg)