“Kami menyerukan agar pemerintah daerah membuka ruang dialog terbuka untuk membahas ulang kebijakan Cut-Off ini. Efisiensi harus menjadi cara untuk menguatkan, bukan melemahkan rakyat,” tutup Givan. (Ujang Nandar)
Jaman Tasikmalaya Kritik Kebijakan “Cut-Off” APBD Bupati, Nilai Berisiko Hambat Pembangunan dan Ekonomi Lokal
