“Ketiga, keempat, atau juara pertama… itu hanya membuang waktu jika dibicarakan. Yang penting fokus di setiap sesi latihan dan laga. Hanya itu cara membangun mentalitas juara,” pungkasnya.
Kemenangan ini menjadi modal positif Juventus jelang musim 2025/2026, terutama untuk membangun chemistry dalam skema anyar Tudor.
Dengan performa tajam Cambiaso di posisi lebih ofensif, Bianconeri punya alasan untuk percaya diri menatap perebutan gelar musim depan.
Borussia Dortmund 1-2 Juventus
Baca Juga:Mantan Gelandang AS Roma Rekrut Bintang Muda AC Milan Tanpa Biaya TransferGiannichedda Dukung AC Milan Datangkan Hojlund, Penasaran Lihat Sihir Gasperini di AS Roma
Pencetak gol: 15’ Cambiaso (J), 53’ Cambiaso (J), 89’ Beier (B)
Borussia Dortmund (3-5-2): Kobel; Anton, Hummels (18′ Sule, 45′ Couto), Bensebaini; Ryerson (71′ Mané), Bellingham (59′ Brandt), Gross (59′ Ozcan), Sabitzer (59′ Nmecha), Svensson (82′ Kabar); Adeyemi (59′ Beier), Guirassy (75′ Campbell). Pelatih: Kovac.
Juventus (3-4-2-1): Di Gregorio (Pinsoglio 66′); Kalulu (Gatti 66′), Bremer (Rugani 46′), Kelly (Douglas Luiz 66′); Joao Mario (McKennie 66′), Locatelli (Douglas Luiz 66′), Thuram (Miretti 66′), Cambiaso (Kostic 66′); Conceicao (Koopmeiners 66′), Yildiz (Adzic 66′); David (Vlahovic 66′). Pelatih: Tudor.