Lantik Pengurus Forum Kota Sehat, Wali Kota Tasikmalaya Bidik Penghargaan Swasti Saba Padapa 2025

Forum Kota Sehat
Wali Kota Tasikmalaya Viman Alfarizi memasangkan rompi Forum Kota Sehat kepada dr Elvira Kamarrow Putri, sebagai ketua saat pelantikan di Aula Bale Kota, Kamis 7 Agustus 2025. (Firgiawan/Radartask.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Pemerintah Kota Tasikmalaya kembali membidik penghargaan Swasti Saba Padapa dalam program Kota Sehat 2025, setelah sempat gagal pada 2019 akibat belum terpenuhinya akses sanitasi.

Kini, Kota Tasikmalaya sudah dinyatakan 100 persen Open Defecation Free (ODF) dan siap menjalani verifikasi lanjutan dari pemerintah pusat secara virtual pada 26 Agustus 2025.

Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan, menegaskan bahwa program Kota Sehat bukan semata urusan teknis, melainkan bagian dari upaya menciptakan kota yang aman, nyaman, bersih, dan layak huni bagi semua warga.

Baca Juga:Tahapan Pengisian Kursi Direktur Operasional BPRS Al Madinah Kota Tasikmalaya Sudah DijalankanMasih Ingat Pesan H Amir Mahpud: 5 Dosa yang Harus Diberantas Pemerintah Kota Tasikmalaya!

“Ini kerja bareng-bareng, kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dunia usaha, akademisi, dan media,” ucap Viman dalam pelantikan pengurus Forum Kota Sehat (FKS) periode 2025–2027 di aula Bale Kota, Kamis (7/8/2025).

Menurut Viman, keberhasilan mencapai ODF 100 persen menjadi “tiket emas” untuk kembali ikut verifikasi Kota Sehat. Ia mengungkapkan, sebelumnya Kota Tasikmalaya gagal meraih penghargaan pada 2019 karena akses sanitasi baru menyentuh 60 persen. Namun, setelah deklarasi ODF di 11 kelurahan pada 2023 dan seluruh 69 kelurahan pada akhir 2024, persyaratan utama akhirnya terpenuhi.

“Alhamdulillah, sekarang kita sudah lolos penilaian dokumen dengan capaian cukup membanggakan. Dari 9 tatanan, beberapa sudah mencapai 100 persen, seperti tatanan perkantoran dan perindustrian. Tapi ada juga yang masih di bawah 80 persen dan ini harus kita kejar bersama,” jelasnya.

Ia pun meminta seluruh camat, lurah, dan perangkat daerah untuk aktif mendampingi Forum Kota Sehat hingga ke tingkat kelurahan. Forum ini diharapkan mendorong peningkatan derajat kesehatan masyarakat sejalan dengan program TasikGemas.

“Forum ini harus menjadi ruang hidup, bukan hanya administratif. Kita harus pastikan semua evidence siap menjelang verifikasi 26 Agustus nanti,” tambah Viman.

Ketua Forum Kota Sehat Kota Tasikmalaya, Elvira Kamarrow Putri, menyatakan bahwa verifikasi tahun ini menjadi target jangka pendek yang harus diperjuangkan maksimal.

“Tahun ini kita harus dapat Swasti Saba Padapa. Untuk jangka panjang, di 2027, target kita naik ke Wistara,” kata Elvira.

Baca Juga:Jadi Temuan BPK, Belanja BBM Rp 1,4 Miliar di DLH Kota Tasikmalaya Buru-Buru Dikembalikan!MAN 1 Tasikmalaya Gelar Workshop Kurikulum Berbasis Cinta dan Pembelajaran Mendalam

Elvira mengakui, masih ada sejumlah kendala di lapangan, terutama terkait sinergi antar-organisasi perangkat daerah (OPD). Namun ia optimistis, tantangan itu bisa diatasi dengan kerja sama erat, keterbukaan informasi, dan menurunkan ego sektoral.

0 Komentar