Banyak Aset Pemkab di Kota Tasikmalaya Tak Jadi Penghasil PAD, Komisi II: Manfaatkan Aset Sebaik Mungkin!

Eks Terminal Cilembang
Eks Terimnal Cilembang yang merupakan aset Pemkab Tasikmalaya yang berada di Kota Tasikmalaya tak kunjung dimanfaatkan, Selasa 5 Agustus 2025. (Ujang Nandar/Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Komisi II DPRD Kabupaten Tasikmalaya menyoroti kurang maksimalnya pemanfaatan aset milik pemkab yang berpotensi meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Hingga kini, optimalisasi aset tersebut dinilai belum memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan PAD.

Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Cecep Nurul Yakin menyampaikan bahwa pihaknya terus mendorong pemkab untuk memaksimalkan pengelolaan aset yang tersebar di berbagai wilayah, termasuk sekitar 41 aset yang berada di dalam wilayah administratif Kota Tasikmalaya.

“Sejak lama kami di Komisi II mendorong agar aset-aset milik pemkab dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk menghasilkan PAD. Namun kenyataannya, hingga kini belum ada perkembangan yang berarti. Kami belum mengetahui pasti apa kendala utamanya,” ungkap Cecep, Rabu 6 Agustus 2025.

Baca Juga:Perlengkap Pelayanan, RSUD KHZ Musthafa Kabupaten Tasikmalaya Hadirkan Klinik Hematologi OnkologiFauzian Faikal Siap Bawa Nafwa FC Salawu Gemilang di Festival Grassroots Tasik Raya Cup 3

Cecep juga menyebutkan, dalam waktu dekat Komisi II akan melakukan inspeksi langsung ke sejumlah aset milik Pemkab Tasikmalaya. Langkah ini dilakukan untuk mengevaluasi kondisi fisik dan potensi pemanfaatan aset-aset tersebut.

“Kami ingin melihat langsung kondisi aset yang belum termanfaatkan, agar dapat segera disusun langkah konkret untuk optimalisasinya,” tegasnya.

Cecep berharap, di bawah kepemimpinan bupati dan wakil bupati yang baru, upaya optimalisasi aset ini bisa menjadi prioritas, mengingat pentingnya kontribusi aset terhadap PAD daerah.

“Kami menaruh harapan besar kepada kepemimpinan baru agar lebih serius dan memiliki semangat baru dalam mengelola aset daerah demi peningkatan PAD,” tambah Cecep.

Senada, Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Dani Fardian, juga menegaskan pentingnya kebermanfaatan aset daerah. Menurutnya, keberadaan aset yang tidak dimanfaatkan sama saja dengan potensi yang terbuang.

“Pemerintah daerah harus memastikan setiap aset yang dimiliki dapat memberikan manfaat ekonomi bagi daerah. Salah satunya adalah melalui peningkatan PAD,” kata Dani.

Dani menambahkan, salah satu contoh aset strategis yang hingga kini belum dimanfaatkan secara optimal adalah Eks Terminal Cilembang. Lokasi tersebut memiliki nilai strategis yang tinggi namun dibiarkan terbengkalai sejak pembongkaran bangunan lama pada akhir 2023.

Baca Juga:Anggota DPRD Jabar Arip Rachman Sosialisasikan Perda Pedoman Pelayanan Kepemudaan: Dorong Optimalisasi PemudaKuatkan Peran FKDM Kabupaten Tasikmalaya dalam Menjaga Keamanan: Bentuk FKDM Kecamatan dan Desa

“Kami menilai Eks Terminal Cilembang merupakan contoh nyata dari kurangnya keseriusan pemerintah dalam memanfaatkan aset strategis. Ini harus segera ditindaklanjuti,” tegas Dani.

0 Komentar