TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Kabupaten Tasikmalaya mencatatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) terendah di Jawa Barat, dengan tingkat kemiskinan yang masih tinggi.
Ditambah dengan anggaran fiskal yang terbatas dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang minim, pemerintah daerah menghadapi kesulitan dalam meningkatkan kemandirian anggaran untuk memperbaiki kesejahteraan warganya.
Bupati Tasikmalaya H Cecep Nurul Yakin mengungkapkan, IPM kabupaten termasuk paling rendah di Jawa Barat. Selain itu tingkat kemiskinan tinggi. “Kemampuan fiskal kita sangat rendah untuk urusan kemandiriannya,” ungkap Cecep kepada Radar, Jumat 1 Agustus 2025.
Baca Juga:Fauzian Faikal Siap Bawa Nafwa FC Salawu Gemilang di Festival Grassroots Tasik Raya Cup 3Anggota DPRD Jabar Arip Rachman Sosialisasikan Perda Pedoman Pelayanan Kepemudaan: Dorong Optimalisasi Pemuda
Cecep mengungkapkan, IPM Kabupaten Tasikmalaya tahun 2024 sebesar 69,98 poin, sedangkan tahun sebelumnya pada 2023 lalu sebesar 69,38 poin. Sedangkan untuk tingkat kemiskinan pada tahun 2024 tercatat 10,23 persen, di urutan bawah dari 27 kota/kabupaten di Jawa Barat.
Menurut Cecep, tingkat kemiskinan yang tinggi ini berimplikasi terhadap angka pengangguran. Posisi Kabupaten Tasikmalaya untuk kemiskinan ketiga di provinsi Jawa Barat sebesar 3,74 persen.
Selain itu, tambah dia, Kabupaten Tasikmalaya dalam rata-rata lama sekolah menempati peringkat ke-19 di Provinsi Jawa Barat. Rata-rata penduduk berusia 25 tahun ke atas tidak tamat SMP.
Dia mengakui, kondisi bangunan sekolah di Kabupaten Tasikmalaya masih banyak yang rusak. Jumlah ruang kelas SD sebanyak 7.006 ruang dengan kondisi rusak ringan sampai berat sebanyak 5.633 ruang kelas.
“Jumlah ruang kelas SMP sebanyak 2.664 ruang dengan kondisi yang rusak ringan sampai berat sebanyak 1.643 ruang kelas,” tambah dia.
Dia mengajak semua pihak untuk membantu pembangunan di Kabupaten Tasikmalaya. Pemerintah daerah tidak bisa berjalan sendiri tanpa bantuan dan dukungan semua stakeholder.
Wakil Bupati Tasikmalaya Asep Sopari Al-Ayubi menambahkan, dalam meningkatkan IPM ada program yang sudah disiapkan. Pemerintah daerah sudah memasukan program untuk peningkatan sumber daya manusia, ke dalam RPJMD.
Baca Juga:Kuatkan Peran FKDM Kabupaten Tasikmalaya dalam Menjaga Keamanan: Bentuk FKDM Kecamatan dan DesaTubuh Mengingat Segalanya: Eksperimen Terapi Alternatif BCR Gunakan EEG untuk Ukur Efektivitas
“Tentu pekerjaan rumah baik peningkatan IPM, menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran harus bertahap diselesaikan,” tambah dia. (dik)