Pada sesi pelatihan, narasumber Dr Edy Suroso mengajak para peserta untuk berdiskusi dan melakukan simulasi terkait analisis pasar, perencanaan finansial sederhana, pemetaan sumber daya, serta aspek legalitas yang mendukung usaha.
Dengan melakukan studi kelayakan yang valid, BUMDes Cikoneng akan lebih mudah dalam mengakses alokasi dana desa yang dapat digunakan untuk ketahanan pangan.
“Hal itu sesuai dengan Peraturan Menteri Desa No 2 Tahun 2024, dana desa pada tahun 2025 diatur sedemikian rupa, dengan alokasi 20 persen untuk ketahanan pangan, yang dapat digunakan sebagai modal usaha bagi BUMDes,” ucapnya, menjelaskan.
Baca Juga:Fauzian Faikal Siap Bawa Nafwa FC Salawu Gemilang di Festival Grassroots Tasik Raya Cup 3Anggota DPRD Jabar Arip Rachman Sosialisasikan Perda Pedoman Pelayanan Kepemudaan: Dorong Optimalisasi Pemuda
Lebih lanjut, Dr Edy menekankan bahwa dengan adanya studi kelayakan yang valid, BUMDes juga dapat mengoptimalkan alokasi dana desa untuk kegiatan yang lebih terukur dan berkelanjutan.
“Ini jelas sangat penting untuk mendukung operasional BUMDes, agar terus berkembang dan mampu memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat setempat,” ungkapnya.
Ketua BUMDes Cikoneng, Ade Tohari mengungkapkan apresiasinya atas kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh Unsil. Ia menyambut baik pendampingan yang diberikan, terutama dalam hal pengelolaan usaha, mekanisme kemitraan, serta pendanaan untuk sumber daya manusia (SDM).
“Sebagai langkah ke depan, para dosen Unsil ini menyarankan agar BUMDes menjalin kolaborasi yang lebih erat dengan Pemerintah Desa untuk mendukung pendanaan dan kelancaran operasional BUMDes,” jelasnya.
Dengan adanya Bimbingan Teknis ini, kata dia, diharapkan BUMDes Cikoneng akan semakin mampu memaksimalkan potensi ekonomi yang ada, meningkatkan kualitas pengelolaan usaha, dan berkontribusi lebih besar dalam perekonomian Desa Cikoneng.
“Mudah-mudahan dengan kerja sama yang baik antara BUMDes, Pemerintah Desa, dan Unsil, cita-cita Desa Cikoneng untuk menjadi desa yang maju dan mandiri dapat tercapai,” harapnya. (riz)