RADARTASIK.ID – Masa depan Douglas Luiz di Juventus semakin tidak menentu usai tindakan kurang profesionalnya yang memicu kegaduhan.
Gelandang asal Brasil itu memang telah kembali ke pusat latihan Continassa, namun keterlambatannya selama empat hari dari jadwal pemusatan latihan membuat situasi memburuk.
Meski ia sudah menyampaikan permintaan maaf kepada rekan setim, staf pelatih, dan pelatih kepala Igor Tudor, langkah itu tampaknya tak cukup untuk menyelamatkan posisinya di Turin.
Baca Juga:Rombak Pertahanan AC Milan: Allegri Minta Datangkan Penerus Giorgio ChielliniGalatasaray Kembali Berulah, Morata Gagal Gabung Como
Menurut laporan dari internal klub, Juventus kini aktif mencari solusi untuk menjual Douglas Luiz.
Ia dinilai sebagai pemain yang sudah “tak sepenuh hati” berada di klub dan dianggap tak lagi masuk dalam rencana jangka panjang manajemen.
Douglas Luiz baru didatangkan dari Aston Villa pada musim panas tahun lalu dengan mahar €51,5 juta atau setara Rp906,4 miliar.
Untuk menghindari kerugian, Juventus kini hanya akan melepasnya dengan harga minimal €40 juta atau sekitar Rp704 miliar.
Sayangnya, hingga saat ini belum ada tawaran konkret dari klub lain dan sang pemain pun disebut enggan pindah ke liga di luar lima besar Eropa, karena dianggap kurang kompetitif.
Kondisi ini menambah tekanan pada Juventus, yang juga sedang berusaha menuntaskan transfer Jadon Sancho dari Manchester United.
Winger Inggris tersebut telah menerima tawaran kontrak empat tahun senilai €6 juta per musim atau sekitar Rp105,6 miliar, belum termasuk bonus tambahan.
Baca Juga:Ingin Puaskan Gasperini, AS Roma Incar Bintang Muda Manchester CityAC Milan Jual Lorenzo Colombo ke Klub Tertua di Italia
Kesepakatan antara Juventus dan Manchester United juga telah tercapai di angka £15 juta, atau sekitar €17,3 juta (setara dengan Rp304,5 miliar).
Namun, masih ada detail terkait bonus dan paket kompensasi dari pihak Setan Merah yang belum selesai dibahas.
Juve juga masih menghadapi kendala serius sebelum mendatangkan Sancho karena mereka harus menjual pemain terlebih dahulu untuk memberi ruang dalam anggaran dan slot non-EU.
Dalam daftar pemain yang siap dilepas, Timothy Weah menjadi kandidat utama. Disusul oleh Nico Gonzalez, yang sempat menarik minat dari klub-klub Timur Tengah dan La Liga.
Nama terakhir adalah Dusan Vlahovic, striker asal Serbia yang juga tengah dipantau AC Milan karena status kontraknya yang mulai mendekati masa kritis.