Ia mulai menunjukkan bahwa meski baru 17 tahun, ia punya insting gol, fisik yang berkembang pesat, dan mental bertanding yang solid.
Jika performa ini konsisten hingga Serie A resmi dimulai, bukan tidak mungkin Di Francesco akan memberinya kepercayaan tampil sejak menit pertama di laga kompetitif.
Kiprah Camarda juga menjadi sinyal untuk AC Milan, yang tampaknya terlalu cepat melepas sang pemain.
Baca Juga:Anak Legenda AC Milan Gagal Gabung Marseille, Agen Tuding Orang Dalam Juventus Cari MasalahRoma Sesali Kepergian Paolo Maldini: Sangat Menyakitkan Melihat Milan Menderita Seperti Itu
Jika Lecce mengaktifkan opsi pembelian dalam kontrak peminjamannya, Milan bisa kehilangan salah satu talenta emasnya secara permanen meski punya klausul pembelian kembali.
Ucapan pelatih Camarda sedang “lapar”, menunjukkan bahwa ia ingin membuktikan kepada Milan yang jarang memberinya menit bermain dan motivasi tambahan baginya untuk menjadi penyerang utama Lecce musim ini.