Gak Imbang! Stok Lampu PJU di Kota Tasikmalaya Tinggal 180 Unit, yang Rusak 1.269 Unit

lampu pju
Lampu PJU di Jalan HZ Mustofa mati sebelah, Kamis 24 Juli 2025. (Ayu Sabrina/Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Ribuan Penerangan Jalan Umum (PJU) di Kota Tasikmalaya masih dalam kondisi padam. Dinas Perhubungan (Dishub) mengakui belum mampu melakukan penggantian secara menyeluruh karena keterbatasan anggaran dan stok barang.

Kepala Dishub Kota Tasikmalaya, Asep Maman Permana, menyebut bahwa meskipun setiap tahun ada proses penggantian lampu PJU yang rusak, jumlahnya tidak sebanding dengan jumlah PJU yang mati.

“Setiap tahun ada penggantian, yaitu 330 unit. Dibandingkan dengan yang mati, lebih banyak. Dari 1000-an yang mati, yang diganti 330, sisanya ya masih padam,” ujar Asep saat dikonfirmasi, Kamis (24/7/2025).

Baca Juga:Yang Tersisa dari Gagal Tampilnya Hindia di Kota Tasikmalaya!Hampir Tujuh Tahun Menjabat, Kinerja Kadinkes Kota Tasikmalaya Layak Dievaluasi!

Menurutnya, persoalan PJU padam ini tidak terkait dengan pembayaran ke PLN. Masalah utama justru berada pada umur pakai lampu serta keberadaan suku cadang dan garansi.

“Tidak ada masalah dengan pembayaran ke PLN. Garansi biasanya ada. Kalau tidak ada garansi itu ya abal-abal. Tapi masalahnya ini sudah lama tidak diganti. Garansi juga paling setahun,” tuturnya.

Asep menambahkan bahwa pengadaan lampu PJU pun tidak bisa mendeteksi secara tepat unit mana yang akan mati dalam waktu dekat.

“Belinya kan tidak sama (waktu pengadaan), jadi tidak terdeteksi yang mana yang akan padam. Sekarang masih ada stok 180 unit untuk tahun ini,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Fasilitas Lalu Lintas Dishub Kota Tasikmalaya, Yusep Suteddy, menekankan bahwa kerusakan lampu PJU tidak bisa diprediksi secara pasti.

“Kalau masa pakai itu tidak bisa diprediksi karena barang elektronik kadang hari ini dipasang, besok bisa mati lagi. Tergantung kualitas dan kondisi di lapangan,” ungkap Yusep.

Ia menyebutkan bahwa meski beberapa produk lampu PJU mencantumkan garansi empat tahun, hal itu tidak menjamin daya tahan alat di lapangan.

Baca Juga:Guru Madrasah di Kabupaten Tasikmalaya Rayakan Hari Jadi PGM ke-17 di Islamic CentreAcara Pesta Rakyat dan Panggung Hiburan atas Pernikahan Wakil Bupati Garut Dibatalkan

“Kalau garansi yang baru memang tertera empat tahun. Tapi itu juga tidak menjamin kekuatan barang tersebut,” ujarnya.

Dengan kondisi seperti ini, kata dia, Dishub Kota Tasikmalaya terus mengupayakan penggantian secara bertahap, meski belum bisa menyentuh seluruh titik padam. Warga di sejumlah kawasan pun masih harus menghadapi malam tanpa penerangan jalan yang memadai.

0 Komentar