Tungku Api Lupa Dimatikan, Tiga Rumah di Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya Terbakar: Kerugian Ratusan Juta

Kebakaran Rumah Cigalontang Tasikmalaya
Tagana Kabupaten Tasikmalaya bersama Pemadam Kebakaran (Damkar) saat melakukan pemadaman dan evakuasi rumah yang terbakar, Senin 21 Juli 2025. (Istimewa For Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Sebuah kebakaran yang menghanguskan tiga rumah warga di Kampung Kebon Kalapa, Desa Nanggerang, Kecamatan Cigalontang, terjadi pada pagi hari Senin, 21 Juli 2025.

Penyebab kebakaran tersebut diduga akibat tungku api yang tidak dimatikan oleh pemilik rumah, sehingga api dengan cepat menyebar ke bangunan rumah yang sebagian besar terbuat dari material yang mudah terbakar.

Ketua Forum Kegiatan Tagana (FK Tagana) Kabupaten Tasikmalaya, Jembar Adisetya, mengonfirmasi bahwa kebakaran ini disebabkan oleh kelalaian pemilik rumah dalam mematikan tungku api. Ketiga rumah yang terbakar milik Dodoh, Ade, dan Nia.

Baca Juga:Fauzian Faikal Siap Bawa Nafwa FC Salawu Gemilang di Festival Grassroots Tasik Raya Cup 3Anggota DPRD Jabar Arip Rachman Sosialisasikan Perda Pedoman Pelayanan Kepemudaan: Dorong Optimalisasi Pemuda

“Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, kerugian materiil diperkirakan cukup besar, mencapai ratusan juta rupiah, karena barang-barang di dalam rumah tidak sempat diselamatkan,” ujarnya kepada Radar, Senin 21 Juli 2025.

Jembar menjelaskan bahwa proses pemadaman api dilakukan dengan cepat oleh tim gabungan yang terdiri dari Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Tasikmalaya (Damkar), FK Tagana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Polsek Cigalontang, Koramil Cigalontang, serta aparat Desa Nanggerang dan masyarakat setempat.

Wakil Ketua FK Tagana Kabupaten Tasikmalaya, Ayatullah Romdoni, mengungkapkan bahwa evakuasi dan pemadaman api berlangsung dengan lancar berkat adanya gotong royong dari warga dan koordinasi yang cepat antara berbagai pihak terkait.

“Proses pendataan kerugian dan penyelidikan lebih lanjut masih dilakukan oleh pihak berwenang,” ujarnya, menjealskan.

Selain itu, pemerintah desa dan relawan tengah menyiapkan bantuan darurat untuk meringankan beban para korban yang terdampak kebakaran ini. (dik)

0 Komentar