MG4 EV 2025 Rilis dengan Baterai Semi Solid-State: Mobil Listrik Canggih Harga di Bawah Rp 200 Juta!

Mobil listrik
MG4 EV akan menjadi mobil listrik pertama di dunia yang mengusung baterai semi solid-state, menandai lompatan teknologi yang belum pernah dilakukan oleh produsen mobil lainnya.
0 Komentar

Namun dengan keunggulan pada teknologi baterai dan jarak tempuh yang lebih panjang, MG4 EV diperkirakan akan menjadi pilihan utama di segmen ini.

Apalagi MG membawa pendekatan yang lebih progresif dengan teknologi semi solid-state yang lebih ringan, lebih aman, dan efisiensi daya yang lebih tinggi.

Jadwal Peluncuran Global, 5 Agustus 2025

MG4 EV 2025 dijadwalkan akan diluncurkan secara resmi pada 5 Agustus 2025.

Acara peluncuran ini diyakini akan menarik perhatian dunia, termasuk pasar otomotif di Asia Tenggara seperti Indonesia.

Baca Juga:Bikin Kaget! Harga Bitcoin Hari Ini Tembus Rp1,9 Miliar, Cek Perkembangan Ethereum Terbaru 2025 Sekarang Juga!Resmi Rilis! Jelang Agustus Ini Tabel Angsuran KUR BRI 2025 Terbaru, Cicilan Mulai Rp200rb Tanpa Jaminan!

Dengan harga yang tergolong sangat kompetitif, mobil ini kemungkinan besar akan menarik segmen pembeli muda, pelaku UMKM, hingga kalangan menengah yang menginginkan kendaraan listrik sebagai moda transportasi utama.

Di Indonesia, pemerintah terus mendorong penggunaan kendaraan listrik melalui berbagai insentif dan kebijakan fiskal.

Apabila MG4 EV 2025 masuk ke pasar domestik dengan harga di bawah Rp 200 juta, maka akan menjadi mobil listrik murah dengan baterai semi solid-state pertama yang layak dimiliki oleh masyarakat luas.

Kombinasi antara teknologi mutakhir, harga terjangkau, dan performa jarak tempuh yang luar biasa akan menjadikan MG4 EV sebagai mobil revolusioner di kelasnya.

Bagi yang belum familiar, baterai semi solid-state adalah teknologi transisi antara baterai konvensional dan baterai solid-state penuh.

Ia menggunakan elektrolit dalam bentuk setengah padat, yang menggabungkan keamanan dari solid-state dan efisiensi dari baterai cair.

Keuntungan utama dari teknologi ini adalah:

• Kepadatan energi lebih tinggi

• Ukuran dan bobot lebih ringan

• Risiko kebakaran atau meledak jauh lebih kecil

• Performa tetap stabil meski dalam suhu ekstrem

Dengan kata lain, ini adalah solusi paling logis saat ini menuju era mobil listrik yang lebih aman dan efisien.

0 Komentar