TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Kabupaten Tasikmalaya membentuk Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU). Pembentukan KBIHU tersebut untuk memfasilitasi kegiatan haji dan umrah.
KBIHU TAZAKKA Muhammadiyah Kabupaten Tasikmalaya ini diresmikan oleh Ketua DPRD dan Wakil Bupati Tasikmalaya di Masjid Besar Rajapolah, Minggu 20 Juli 2025.
Ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Budi Ahdiat menambahkan, sesuai dengan namanya, KBIHU TAZAKKA bertujuan untuk mengantarkan jemaah pada kesucian diri.
Baca Juga:Fauzian Faikal Siap Bawa Nafwa FC Salawu Gemilang di Festival Grassroots Tasik Raya Cup 3Anggota DPRD Jabar Arip Rachman Sosialisasikan Perda Pedoman Pelayanan Kepemudaan: Dorong Optimalisasi Pemuda
“Berhaji itu adalah proses terakhir bagi manusia mensucikan diri. Kalau dengan syahadat, salat, zakat dan puasa manusia belum juga bisa membersihkan diri dari dosa; maka dengan berhaji. Kalau masih tidak bisa, keterlaluan,” jelas Budi kepada wartawan.
Budi memandang bahwa dalam KBIHU TAZAKKA tersimpan ghiroh yang luar biasa. Adapun jika ke depan terdapat rintangan, harus dihadapi dengan kesabaran dan ketawakalan.
Dalam perjalanannya nanti, Budi menyebut mungkin akan ada yang mencela dan mencibir. Namun semuanya itu biasa. “Sabar saja dan jangan berhenti. Terus sosialisasikan, dan saya insyaallah akan mendukung program ini,” tambah dia.
Ketua KBIHU TAZAKKA, Cecep Iwan Ridwan mengatakan bahwa untuk sampai pada tahap peluncuran ada perjuangan dan proses sangat panjang yang dilalui.
“Kami sangat berterima kasih kepada sejumlah pihak yang terlibat. Terutama kepada pihak Kemenag Kabupaten Tasikmalaya yang telah mendampingi proses pengajuan izin operasional KBIHU TAZAKKA,” ungkap Cecep.
Dia menyebut, hari ini KBIHU TAZAKKA diresmikan. Untuk mengawalinya, pada Agustus 2025 ini akan memberangkatkan jemaah umroh sebanyak 45 orang.
“Pada tahun 2026, bagi masyarakat yang sudah memiliki kursi, mudah-mudahan bisa berangkat haji dengan KBIHU TAZAKKA,” kaya Cecep.
Baca Juga:Kuatkan Peran FKDM Kabupaten Tasikmalaya dalam Menjaga Keamanan: Bentuk FKDM Kecamatan dan DesaTubuh Mengingat Segalanya: Eksperimen Terapi Alternatif BCR Gunakan EEG untuk Ukur Efektivitas
Ketua PD Muhammadiyah Kabupaten Tasikmalaya, Iwa Kurniawan menambahkan KBIHU TAZAKKA merupakan wujud dari kemajuan positif dari Muhammadiyah.
“Amal usaha Muhammadiyah Kabupaten Tasikmalaya kini bukan lagi pada sektor pendidikan, kesehatan dan ekonomi,” ujar dia.
“Tahun lalu kami mendirikan Toko Tasmu. Tahun ini sudah berdiri KBIHU TAZAKKA. Ke depan, kami bercita-cita mengupgrade klinik menjadi rumah sakit. Mudah-mudahan saja bisa terwujud,” tambah dia.