Tutup Kegiatan MPLS di SLB Yayasan Bahagia, Kapolres Tasikmalaya Kota Siap Dukung Pendidikan Siswa Disabilitas

Polres tasikmalaya kota, SLB Yayasan Bahagia, Pendidikan siswa disabilitas
Kolase foto Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Moh Faruk Rozi dalam kegiatan penutupan MPLS SLB Yayasan Bahagia Kota Tasikmalaya, Jumat (18/7/2025)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Polres Tasikmalaya Kota membuka ruang edukasi untuk para siswa disabilitas. Sebagai pelajar, mereka berhak untuk mengenal hukum dan institusi Polri.

Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Moh Faruk Rozi menghadiri kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) SLB Yayasan Bahagia Kecamatan tawang, Jumat (18/7/2025). Kehadirannya mendapat antusias dari para siswa, wali murid dan para guru.

Berkesempatan menutup kegiatan, Kapolres menyampaikan apresiasi kepada pihak sekolah serta para wali murid. Khususnya para guru yang senantiasa memberikan perhatian kepada anak berkebutuhan khusus dalam hal pendidikan. “Saya sangat menghargai dedikasi para guru dan orang tua dalam mendampingi anak-anak luar biasa ini,” ujarnya saat memberikan sambutan.

Baca Juga:Pecinta Konser Musik Tetap Nonton, Meskipun Hindia, Lomba Sihir dan Feast Batal Tampil di Kota TasikmalayaAkses Lalu Lintas Dadaha Kota Tasikmalaya Menyempit

Menurut AKBP Moh Faruk Rozi, anak-anak berkebutuhan khusus memiliki hak juga atas pendidikan serta perhatian. Sehingga mereka punya kesempatan untuk meraih masa depan yang cerah. “Mereka adalah generasi yang juga memiliki hak yang sama untuk tumbuh dan berkembang dengan penuh kasih sayang dan perhatian,” katanya.

Pada kesempatan tersebut, AKBP M Faruk Rozi pun membuka ruang kolaborasi kepolisian dan SLB. Dimana pihaknya siap menerima SLB di Mapolres Tasikmalaya Kota dalam rangka edukasi. “Memberikan pemahaman dan pengenalan lebih dekat mengenai tugas-tugas kepolisian,” tuturnya.

Sejurus dengan itu, Kepala SLB Yayasan Bahagia Hj Lia Anjasmara MPd dalam mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada AKBP Moh Faruk Rozi. Pasalnya kehadiran perwira melati dua tersebut menjadi motivasi bagi siswa dan juga guru. “Semoga sinergi ini terus terjalin dan berlanjut ke kegiatan-kegiatan positif lainnya di masa yang akan datang,” tuturnya.

SLB Yayasan Bahagia saat ini memiliki 175 siswa berkebutuhan khusus dari mulai tunanetra, tunarungu, tunagrahita, tunadaksa, dan autis. Pada kesempatan tersebut, Kapolres juga menerima cinderamata lukisan yang menjadi simbol kolaborasi kepolisian dan SLB.(rangga jatnika)

0 Komentar