Kota Tasikmalaya Gelap di Malam Hari, PJU di Jalan SL Tobing Sampai HZ Mustofa Banyak yang Mati

Kota Tasikmalaya Gelap di Malam Hari
Foto kiri: Salah satu PJU di Jalan SL Tobing mati. Foto kanan: tangkapan layar pengguna instagram yang mengeluhkan jalanan di pusat kota Tasikmalaya gelap di malam hari akibat banyak PJU mati.
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID — Sejumlah ruas jalan protokol di Kota Tasikmalaya dilaporkan gelap gulita pada malam hari akibat padamnya lampu Penerangan Jalan Umum (PJU).

Kondisi ini menuai keluhan dari warga, termasuk dari pengguna media sosial yang turut membagikan pengalaman pribadi mereka melintasi kota dalam kegelapan.

Salah satu yang menyoroti masalah ini adalah pengguna Instagram sekaligus pemengaruh lokal, @hey.aamyy.

Baca Juga:Membanggakan! Enam Siswa MAN 1 Tasikmalaya Lolos ke Universitas Al-Azhar KairoPolisi Sayangkan EO Konser Ruang Bermusik di Kota Tasikmalaya Telat Urus Izin

Lewat video berdurasi kurang dari dua menit yang diunggah di akun pribadinya, Amy mengisahkan perjalanannya pulang pada Kamis (17/7/2025) malam sekitar pukul 22.00 WIB. Yaitu dari kawasan Domo di Jalan SL Tobing menuju rumahnya di kawasan Jalan Mohammad Hatta.

“Begitu keluar Domo, subhanallah gelap,” ujar Amy dalam videonya yang telah ditonton ribuan kali.

Ia menyebut sejumlah ruas yang dilaluinya—dari SL Tobing, Padayungan, Jalan HZ Mustofa, hingga simpang Metro dan lampu merah dekat Starbucks—nyaris tanpa penerangan.

“Bayangin HZ, pusat kota, depan Metro sampai ke lampu merah Starbucks, lampu merkurinya cuma nyala satu,” jelasnya.

Merasa Tak Aman di Kota Sendiri

Amy juga mengungkapkan kekhawatirannya soal potensi bahaya, mulai dari gangguan kriminal hingga kecelakaan lalu lintas.

“Aku merasa tidak aman di kota sendiri,” ujarnya.

Menurutnya, dalam kondisi minim penerangan, risiko bertemu dengan pengendara ugal-ugalan, geng motor, hingga kendaraan tanpa lampu sangat tinggi.

“Padahal HZ itu banyak U-turn. Gak kelihatan kalau ada motor yang muter dan lampunya gak nyala,” tambahnya.

Baca Juga:Konser Musik di Kota Tasikmalaya Terancam Batal: Tokoh Ini Sebut Ada Tiga Kelemahan Prosedur!18 Tim Bola Voli Putri Kota dan Kabupaten Tasikmalaya Beradu Skill di Taruna Mandiri Cup I

Dalam percakapan langsung dengan Radar Tasikmalaya, Amy mengaku terpaksa memacu kendaraannya lebih cepat demi menghindari potensi bahaya.

“SL Tobing ke Moh Hatta cuma 13 menit karena ngebut. Kalau lewat JB juga was-was,” katanya.

Selain itu, ia menyebut wilayah lain yang juga minim penerangan, seperti sekitar Mitra Batik, Jalan Kapten Naseh, dan gang-gang kecil di kawasan Gudang Jero.

“Di situ juga gelap. Banyak motor keluar dari gang tapi gak pakai lampu, bahaya banget,” ungkapnya.

0 Komentar