RADARTASIK.ID – Wesley, bek kanan milik Flamengo menunjukkan keinginannya untuk bergabung dengan AS Roma musim depan.
Pemain berusia 21 tahun itu bahkan menolak tawaran besar dari klub Rusia, Zenit St. Petersburg, yang bersedia mengucurkan dana sebesar €25 juta (sekitar Rp442 miliar), demi memenuhi ambisinya merumput di Serie A dan mengenakan seragam Giallorossi.
Kabar ini muncul bersamaan dengan dimulainya era baru di ibu kota Italia.
Baca Juga:Pemilik AC Milan Keras Kepala, Tare Sulit Wujudkan Tim Impian AllegriJose Mourinho Sukses Curi Pemain Incaran Inter dan AC Milan
Gian Piero Gasperini, pelatih anyar Roma, telah menjalani hari pertamanya di pusat latihan Trigoria pada pukul 11.00 pagi waktu setempat.
Musim Roma pun resmi dimulai dan manajemen klub bergerak cepat di bursa transfer demi memperkuat skuad sesuai kebutuhan sang allenatore.
Salah satu prioritas utama Gasperini adalah sektor bek kanan, dan Wesley menjadi target teratas.
Roma kini tengah bernegosiasi intens dengan Flamengo untuk mencapai kesepakatan transfer.
Meski Flamengo sudah menerima tawaran dari Zenit dengan angka yang sesuai, Wesley secara pribadi menolaknya dan hanya ingin pindah ke klub ibu kota Italia.
Setelah membantu Flamengo menang 2-0 atas Sao Paulo dan menyumbang assist untuk gol Luiz Araujo, Wesley memberikan pernyataan yang membuat arah masa depannya semakin jelas.
“Masa depan? Itu tergantung pada dewan direksi, Flamengo, dan agen saya. Pikiran saya 100% terfokus di sini. Jika saya harus bermain 15 pertandingan lagi, saya akan melakukannya,” kata Wesley usai laga.
Baca Juga:La Gazzetta: Mile Svilar Kiper dengan Gaji Tertinggi dalam Sejarah AS RomaResmi! Como Datangkan Striker Termahal dalam Sejarah Klub
“Tapi jika ini pertandingan terakhir saya, saya juga akan sangat senang,” lanjutnya mengisyaratkan bahwa ia siap meninggalkan Brasil.
Roma senidir dikabarkan siap menebus Wesley dengan tawaran yang mirip dengan Zenit—yakni €25 juta ditambah bonus.
Namun, keberhasilan transfer ini kini tak hanya bergantung pada nilai tawaran, melainkan juga kemauan Flamengo untuk menghormati keinginan sang pemain.
Frederic Massara, Direktur Olahraga Roma, kini bertumpu pada sikap tegas Wesley sebagai senjata utama dalam negosiasi.
Sang bek diyakini sangat cocok dengan gaya permainan Gasperini, yang terkenal mampu mengembangkan potensi pemain muda, khususnya bek sayap.
Di Atalanta, pelatih asal Grugliasco ini pernah mengorbitkan nama-nama seperti Robin Gosens dan Hans Hateboer.