Tim Akselerasi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tasikmalaya Masih Sebatas "Omon-Omon"

tim akselerasi viman diky di kota tasikmalaya
gambar ilustrasi: TikTok @radartasik.id
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Sudah lebih dari dua pekan sejak wacana pembentukan Tim Akselerasi untuk mengawal pemerintahan Wali Kota Viman Alfarizi dan Wakil Wali Kota Raden Diky digulirkan oleh Fraksi Gerindra DPRD Kota Tasikmalaya. Namun hingga Kamis (10/7/2025), tim tersebut belum juga terlihat eksistensinya di lapangan.

Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kota Tasikmalaya, Andi Warsandi, sebelumnya mengungkapkan bahwa tim tersebut akan bertugas memberikan masukan strategis, kritik konstruktif, sekaligus menjaga arah kebijakan kepala daerah agar tetap selaras dengan visi dan janji politik.

Dalam pemberitaan pada akhir Juni lalu, Andi menjelaskan bahwa tim akan berisi unsur partai koalisi dan tokoh eksternal yang dinilai memiliki kapasitas untuk memberikan pandangan objektif.

Baca Juga:Empat Kader Kota Tasikmalaya Dipercaya Jabat Struktural GP Ansor Jawa Barat Periode 2024–2028Dahlan Iskan Jadi Tersangka di Polda Jatim Soal Jawa Pos, Ini 7 Poin Klarifikasi dari Kuasa Hukum

Tim dirancang untuk mulai aktif setelah penetapan Peraturan Daerah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

“Tim ini bukan hanya tim hore. Tapi tim yang bisa memberikan masukan dan mengkritisi,” ujar Andi saat diwawancarai pada Sabtu (29/6/2025) lalu.

Wacana itu sempat mendapat sorotan dari sejumlah pihak. Direktur Eksekutif DEEP Indonesia, Neni Nur Hayati, menyebut pembentukan tim non-struktural seperti ini rentan tumpang tindih dengan fungsi organisasi perangkat daerah (OPD).

Ia juga menilai langkah tersebut berpotensi membebani APBD tanpa urgensi yang jelas.

“Tugas mempercepat program pemerintah itu ada di OPD. Kalau ada tim non-struktural lagi, dikhawatirkan justru memperkeruh dan menambah anggaran baru,” kata Neni saat dihubungi (1/7/2025).

Namun sejak pernyataan-pernyataan tersebut dilontarkan, belum ada tindak lanjut konkret yang terlihat dari pihak Gerindra maupun pemerintah kota. Tak ada pengumuman resmi mengenai struktur tim, nama-nama anggota, maupun kerangka kerja yang akan dijalankan.

Saat kembali dimintai konfirmasi pada Kamis (10/7/2025) terkait perkembangan terbaru, Andi Warsandi enggan membeberkan detail ihwal implementasi tim tersebut.

“Saya belum bisa jelaskan detailnya sekarang,” ujarnya singkat.

Baca Juga:Tim Mojang Akademi Persib Bandung Berhasil Hattrick Juara di Piala Pertiwi!Menanti Sikap “Tak Abu-Abu” DPRD Kabupaten Tasikmalaya soal Penghentian Anggaran!

Sikap bungkam tersebut kian menguatkan kesan bahwa pembentukan Tim Akselerasi masih sebatas wacana politik yang belum menunjukkan realisasi konkret.

Padahal sebelumnya disebutkan bahwa tim ini akan menjadi elemen penting dalam mengawal program prioritas Viman–Diky agar tetap selaras dengan visi-misi kampanye.

0 Komentar