RADARTASIK.ID – Pergerakan harga Pi Network hari ini kembali menarik perhatian para investor aset kripto.
Meski tergolong sebagai aset digital yang masih dalam tahap pengembangan penuh, antusiasme terhadap Pi Network (PI) tetap tinggi, terutama di kalangan pengguna aplikasi Pi yang menambang koin secara gratis sejak beberapa tahun terakhir.
Hari ini, Senin, 7 Juli 2025, nilai tukar Pi Network terhadap rupiah berada di angka Rp7.599,86 per PI.
Baca Juga:Panduan Lengkap! Cara Daftar KUR BRI 2025, Dapatkan Modal Usaha Rp100 Juta Tanpa JaminanJeblok 13 Persen dalam Seminggu! Harga Pi Network Hari Ini di Pasar Kripto Bikin Investor Panik
Angka ini mencatat kenaikan sebesar 0.8% dibandingkan satu jam sebelumnya, serta naik 4.7% dibandingkan hari kemarin.
Namun, bila melihat tren dalam 7 hari terakhir, nilai Pi Network masih menunjukkan penurunan sebesar 8.3%.
Kenaikan Jangka Pendek, Penurunan Mingguan
Fenomena ini menjadi pertanyaan penting bagi para pemegang token PI, terutama mereka yang masih menunggu listing resmi di bursa besar seperti Binance, Coinbase, atau Kraken.
Meskipun mengalami lonjakan harian, data mingguan menunjukkan tren penurunan yang cukup signifikan.
Ini artinya, meskipun terdapat kabar baik bagi mereka yang mengamati pergerakan harga Pi Network hari ini, secara keseluruhan, investor tetap perlu mewaspadai fluktuasi jangka menengah dan panjang.
Volume Perdagangan Masih Aktif
Dalam 24 jam terakhir, volume perdagangan Pi Network tercatat mencapai Rp1.512.184.652.788, sebuah angka yang menunjukkan bahwa aktivitas jual beli Pi tetap tinggi, meskipun belum semua platform kripto mengakui nilai tukarnya secara resmi.
Hal ini menandakan bahwa masih banyak pihak yang berspekulasi terhadap masa depan proyek Pi Network.
Baca Juga:Scroll Berita, Dapat Saldo DANA Rp378.000! Ini Cara Withdraw Tanpa Undang Teman Lewat Aplikasi Penghasil UangSaldo Gratis Rp618.000 Dari Aplikasi Penghasil Saldo DANA Cukup Nonton Video, Tukar Koin Jadi Saldo E-wallet
Para analis kripto pun masih terbagi dalam menilai sejauh mana Pi bisa bertahan dalam jangka panjang, terutama dengan minimnya transparansi dari pihak pengembang mengenai utilitas nyata dari koin tersebut.