Rancangan Awal RPJMD Kabupaten Tasikmalaya Dibahas: Gelar Forum Konsultasi Publik

RPJMD Kabupaten Tasikmalaya
Pemkab Tasikmalaya bersama DPRD saat konsultasi publik dengan berbagai elemen masyarakat dan pemangku kepentingan di Gedung Bapelitbangda Kabupaten Tasikmalaya, Jumat 4 Juli 2025. (Diki Setiawan/Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya menggelar forum konsultasi publik rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Tasikmalaya 2025-2029, di Gedung Bapelitbangda Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (4/7/2025).

Dalam forum konsultasi publik ini menghadirkan berbagai kalangan masyarakat dan juga pemangku kepentingan terkait dalam perencanaan awal RPJMD.

Wakil Bupati Tasikmalaya Asep Sopari Al-Ayubi mengatakan tujuan utama forum konsultasi publik rancangan awal RPJMD ini untuk memperoleh masukan dan aspirasi dari berbagai pemangku kepentingan.

Baca Juga:Fauzian Faikal Siap Bawa Nafwa FC Salawu Gemilang di Festival Grassroots Tasik Raya Cup 3Anggota DPRD Jabar Arip Rachman Sosialisasikan Perda Pedoman Pelayanan Kepemudaan: Dorong Optimalisasi Pemuda

Termasuk menyempurnakan rancangan awal RPJMD agar lebih partisipatif, transparan, sesuai dengan kebutuhan masyarakat, dan selaras dengan dokumen perencanaan yang lebih tinggi.

Melalui forum ini mampu menyelaraskan rencana pembangunan, mencocokkan dan menyinkronkan program pembangunan daerah dengan kebijakan, termasuk sinkronisasi dengan tujuan pembangunan di tingkat yang lebih tinggi (nasional dan provinsi), serta visi dan misi kepala daerah.

Yang jelas, kata Asep, dapat memastikan RPJMD yang dihasilkan berkualitas, aplikatif, berdampak nyata, dan mampu mengatasi permasalahan pembangunan yang ada, seperti kemiskinan dan pertumbuhan ekonomi.

“Pekerjaan rumah kita itu sangat banyak dan sangat mendasar dari mulai indeks pembangunan manusia, termasuk lama melanjutkan jenjang pendidikan tinggi masih di bawah angka delapan,” ungkap Asep, kepada wartawan.

Dalam forum konsultasi publik ini, lanjut dia, dibahas juga soal reformasi birokrasi, Kabupaten Tasikmalaya masih kalah dengan daerah lain. Termasuk soal tingkat harapan hidup rata-rata Kabupaten Tasikmalaya juga masih tertinggal jauh.

“Maka pimpinan daerah, melalui semua perangkat daerah ini harus betul-betul berjuang dan bekerja keras, tidak ada lagi bahkan harus dikurangi kegiatan yang bersifat seremonial, sekarang harus aplikatif dan action,” jelas Asep.

Dia berharap, dalam kepemimpinan Cecep-Asep ini, semua indikator tersebut bisa terealisasi dan meningkat sesuai harapan dan kebutuhan masyarakat.

Baca Juga:Kuatkan Peran FKDM Kabupaten Tasikmalaya dalam Menjaga Keamanan: Bentuk FKDM Kecamatan dan DesaTubuh Mengingat Segalanya: Eksperimen Terapi Alternatif BCR Gunakan EEG untuk Ukur Efektivitas

“Apalagi faktanya infrastruktur kita seperti jalan baru 56 persen yang baik. Jadi tidak akan selesai dalam satu tahun anggaran,” jelas dia.

Yang jelas, tambah dia, berbicara pembangunan itu lima tahun ke depan. Walaupun di tahun 2025 ini sudah terpotong waktunya dalam melaksanakan kegiatan pembangunan, tetap harus maksimal.

0 Komentar