Tiga Siswa MAN 2 Tasikmalaya Tembus Kampus Internasional

BERPRESTASI
Siswa MAN 2 Tasikmalaya yakni Muhammad Zein Taqiyullah, Muhammad Afnan Fanany dan Putri Nasya Hikmatul Auliya berhasil diterima di perguruan tinggi bergengsi internasional. 
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh MAN 2 Tasikmalaya. Tiga siswa sekolah berbasis keagamaan ini berhasil diterima di perguruan tinggi bergengsi tingkat internasional, mulai dari Amerika Serikat, Inggris, Kanada, hingga Mesir dan India.

Ketiganya adalah Muhammad Zein Taqiyullah, Muhammad Afnan Fanany, dan Putri Nasya Hikmatul Auliya. Mereka berhasil menembus seleksi ketat dan menunjukkan bahwa siswa madrasah pun mampu bersaing di panggung global.

Muhammad Zein Taqiyullah menjadi salah satu siswa paling menonjol. Ia diterima di tujuh universitas luar negeri sekaligus, yakni Hofstra University (AS), Hult International Business School (Inggris), Northeastern University (AS), Syracuse University (AS), Oral Roberts University (AS), University of Calgary (Kanada), dan Rowan University (AS). Zein mengikuti seleksi melalui jalur tes Scholastic Assessment Test (SAT) dan IELTS.

Baca Juga:Universitas Telkom Kolaborasi dengan Unsil Kenalkan Prompt CLEAR pada Aplikasi AIKartu SIMPATI Lahir Kembali, Perkaya Pengalaman Digital Pelanggan, Gratis Pilih Aplikasi Kesukaan!

“Untuk Zein dia mengikuti seleksi Scholastic Assesment Test (SAT) dan IELTS dan kebetulan nilai tesnya membuat dia mendapat tawaran dari 7 universitas tersebut,” ungkap Humas MAN 2 Tasikmalaya, Asep Nursamsi MSi.

Sementara itu, Muhammad Afnan Fanany berhasil diterima di Universitas Al Azhar, Mesir, melalui jalur tes yang diselenggarakan langsung oleh pihak Al Azhar dari markas Tatwir dan dilaksanakan di Pondok Pesantren Bina Mulia, Cirebon.

Adapun Putri Nasya Hikmatul Auliya diterima di Marwadi University, India. Ia lolos melalui jalur prestasi akademik dan nilai rapor di mana sebelumnya Nasya tercatat sebagai finalis lomba inovasi tingkat nasional.

Asep menyebutkan bahwa pencapaian ini merupakan nikmat yang tak terhingga bagi MAN 2 Tasikmalaya.

“Ini tentu saja nikmat yang luar biasa dari Allah Swt kepada MAN 2 Tasikmalaya. Selain itu, hal ini juga sebuah pengejawantahan bahwa madrasah mendunia bukan hanya sebatas jargon saja namun jadi pelecut bagi MAN 2 Tasikmalaya untuk mewujudkan hal tersebut karena kami percaya bahwa siswa madrasah memiliki potensi untuk mengharumkan nama agama dan bangsa di kancah internasional kelak,” ujar Asep.

Menurutnya, meskipun MAN 2 Tasikmalaya tidak memiliki program khusus untuk menembus kampus internasional, akan tetapi sekolah telah merancang beberapa kegiatan yang memperluas wawasan global para siswa, di antaranya ekstrakurikuler hubungan internasional dan program riset.

0 Komentar