RADARTASIK.ID – Industri drama Korea kembali diramaikan oleh deretan judul terbaru, kali ini melalui serial fantasi-romantis dari tvN berjudul “Head Over Heels”.
Drakor ini resmi tayang perdana pada slot Senin-Selasa dan langsung mendapatkan sambutan positif dari publik.
Rating Episode Perdana Capai 4,3% Secara Nasional
Menurut data dari Nielsen Korea, episode pertama “Head Over Heels” mencatat rating pemirsa nasional rata-rata sebesar 4,3 persen.
Baca Juga:United Salvador CR Resmi Rilis, Sepeda Listrik Bergaya Klasik dengan Spesifikasi AndalUpdate Harga Viar ER1, Pilihan Sepeda Listrik Roda Tiga Terbaik Tahun 2025
Ini merupakan awal yang cukup kuat untuk sebuah drama baru, terlebih lagi untuk slot awal minggu yang umumnya memiliki persaingan ketat dari berbagai program hiburan lainnya.
Sinopsis Head Over Heels
“Head Over Heels” diadaptasi dari webtoon populer yang sudah memiliki basis penggemar tersendiri.
Cerita ini menggabungkan elemen romansa, fantasi, dan supranatural yang menyentuh tema takdir dan pengorbanan.
Drama ini berkisah tentang Park Seong A, seorang siswi SMA yang menjalani kehidupan ganda sebagai seorang dukun muda di malam hari.
Ia diperankan oleh aktris muda berbakat Cho Yi Hyun, yang sebelumnya sukses mencuri perhatian di berbagai drama remaja.
Sementara itu, Choo Young Woo memerankan Bae Gyeon U, cinta pertama Seong A yang harus menghadapi nasib tragis karena ia lahir dengan kutukan kematian.
Park Seong A berjuang untuk menyelamatkan Gyeon U dari takdir yang sudah digariskan, membawa penonton ke dalam perjalanan emosional penuh ketegangan dan harapan.
Persaingan dengan Drakor Lain: Salon de Holmes Turun Rating
Baca Juga:8 Varian Sepeda Listrik Viar Terbaik 2025, Spesifikasi Lengkap dan Ada Fitur Socket Anti AirCari Modal Usaha Makin Gampang! Begini Cara Ajukan KUR BRI Online dan Offline
Di sisi lain, drama komedi aksi dari ENA berjudul “Salon de Holmes” mengalami penurunan rating pada episode ke-3.
Dari sebelumnya mencatat 2,2 persen, kini turun menjadi 2,0 persen secara nasional.
Hal tersebut menandakan bahwa penonton kini lebih tertarik pada cerita yang kompleks dan emosional seperti yang ditawarkan oleh “Head Over Heels”.
Persaingan rating antar drakor semakin menunjukkan bahwa kualitas cerita dan pengemasan menjadi faktor penting dalam menarik minat pemirsa.