Sebanyak 558 Pendaftar Tahap Pertama ke SMKN 2 Ciamis Tidak Lolos: Kuota Hanya 326 Siswa

SMKN2 Ciamis
SMKN 2 Ciamis memasang informasi SPMB di jalan, Rabu (28/5/2025). (Fatkhur Rizqi / Radartasik.id)
0 Komentar

CIAMIS, RADARTASIK.ID – SMKN 2 Ciamis mengumumkan bahwa sebanyak 558 pendaftar tidak lolos pada tahap pertama Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun 2025 yang berlangsung antara 10 hingga 16 Juni 2025.

Pendaftar yang gagal tersebut merupakan bagian dari 884 pendaftaran yang masuk pada tahap pertama, sementara kuota yang tersedia hanya untuk 326 siswa baru.

Proses seleksi di SPMB SMKN 2 Ciamis tahun 2025 terbagi menjadi beberapa jalur penerimaan, yaitu jalur domisili terdekat yang menerima 10 persen dari total kuota, jalur afirmasi sebanyak 30 persen, jalur mutasi 5 persen, dan jalur persiapan kelas industri yang mendapat alokasi 20 persen.

Baca Juga:Kuatkan Peran FKDM Kabupaten Tasikmalaya dalam Menjaga Keamanan: Bentuk FKDM Kecamatan dan DesaTubuh Mengingat Segalanya: Eksperimen Terapi Alternatif BCR Gunakan EEG untuk Ukur Efektivitas

SMKN 2 Ciamis sendiri menargetkan 504 siswa baru yang akan diterima untuk 14 rombongan belajar di berbagai jurusan. Meskipun 884 calon siswa mendaftar pada tahap pertama, jumlah yang diterima hanya 326 siswa baru.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Dedi, menjelaskan bahwa banyak pendaftar yang tidak berhasil lolos pada tahap pertama, mencapai lebih dari 500 orang.

Dedi juga menekankan bahwa proses verifikasi dan penetapan kelulusan telah dilakukan setelah masa sanggah verifikasi yang berlangsung dari 10 hingga 17 Juni 2025.

“Keputusan kelulusan atau ketidaklolosan pendaftar sudah berdasarkan data yang telah diinput dalam sistem SPMB, dan sangat bergantung pada ketepatan pengisian data serta pemilihan jalur yang dipilih oleh pendaftar,” ungkap Dedi.

Namun, bagi mereka yang tidak berhasil lolos pada tahap pertama, masih ada kesempatan untuk mengikuti tahap kedua. Pada tahap kedua, SMKN 2 Ciamis menyediakan kuota untuk 178 siswa baru, dengan pembagian jalur penerimaan prestasi akademik sebesar 30 persen dan prestasi non-akademik 5 persen.

“Jumlah pendaftar pada tahap pertama dan kedua diperkirakan sama, dengan sekitar 800 pendaftar di setiap tahap, pendaftar yang tidak lolos pada tahap pertama masih dapat mengikuti tahap kedua,” ujarnya kepada Radar, Kamis 19 Juni 2025.

Seiring dengan tingginya minat masyarakat terhadap SMKN 2 Ciamis dari tahun ke tahun, Dedi berharap bahwa para pendaftar yang belum lolos pada tahap pertama tetap bersemangat, karena mereka masih memiliki peluang untuk diterima di tahap berikutnya.

Baca Juga:Anggaran Minim, Dinas PUTRLH Kabupaten Tasikmalaya Tetap Laksanakan Perbaikan JalanFKDM Era Baru Dikukuhkan Bupati Tasikmalaya Cecep Nurul Yakin: Siap Wujudkan Kewaspadaan Dini Masyarakat

“Jumlah pendaftar yang tidak lolos tahap pertama bisa bergabung dengan tahap kedua, sehingga total pendaftar bisa mencapai sekitar 1.600 orang,” tutupnya. (riz)

0 Komentar