TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Direksi RSUD dr Soekardjo mengklaim selalu melakukan pengecekan berkala terhadap berbagai fasilitas, termasuk genset sebagai sumber tenaga listrik darurat. Namun realitanya, alat tersebut tidak berfungsi saat listrik di rumah sakit mati selama hampir 1 jam pada Selasa malam (17/6/2025).
Wadir Umum RSUD dr Soekardjo mengakui bahwa ada genset yang tidak bisa digunakan saat mati listrik beberapa waktu lallu. Pihaknya pun sudah melakukan evaluasi dan segera melakukan perbaikan. “Terkendala di sparepart, yakni aki yang ada di dalam genset tersebut mati,” ungkapnya kepada wartawan, Rabu (18/6/2025).
Dijelaskan bahwa pihaknya memiliki tim pemeliharaan yang secara berkala melakukan pengecekan setiap tiga bulan. Namun diakuinya, ada genset yang diduga luput saat pemeliharaan berkala. “Jadi baru diketahui tadi malam (rusak), karena dianggap masiih bagus,” terangnya.
Baca Juga:Genset Rusak, Pasien RSUD dr Soekardjo Gelap-Gelapan dan Satpam Terjebak di Lift Saat Listrik MatiRumah Sakit Perlu Diobati, RSUD dr Soekardjo Butuh Kebijakan Tegas Wali Kota Tasikmalaya
Hal ini akan menjadi catatan dari pihak manajemen untuk menjadi perhatian ke depannya. Di mana kesiagaan genset harus lebih intensif diperiksa supaya bisa digunakan ketika terjadi mati listrik. “ “Bagian dari catatan kita bahwa tim pemeliharaan agar rutin memeriksa aki basah yang ada di genset,” jelasnya.
Disinggung dampak kepada kondisi pasien, pihaknya mengklaim secara umum berjalan tetap aman. Karena hanya beberapa genset saja yang tidak berfungsi dan tidak semua pasien menggunakan alat khusus yang menggunakan sumber daya listrik. “Alhamdulilah tidak ada gangguan yang signifikan,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, sebagian Pasien RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya harus gelap-gelapan saat listrik padam, Selasa malam (17/6/2025). Genset sebagai tenaga listrik alternatif di rumah sakit tersebut tidak berfungsi karena luput saat pemeliharaan.
Salah satu suami pasien asal Ciamis, Dudung Hidayat (40) mengatakan tidak ada penerangan cadangan di ruangan tempat istrinya dirawat. Sehingga dia dan keluarga pasien lainnya hanya mengandalkan lampu dari ponsel. “Seadanya saja pakai lampu HP,” ungkapnya.
Informasi dari petugas RSUD dr Soekardjo, tidak semua genset di rumah sakit tersebut berfungsi. Sehingga hanya beberapa gedung saja yang bisa disuplain listrik. “Ada genset yang nyala, untuk Gedung Melati dan Mitrabatik,” ujar pegawai yang enggan disebut identitasnya.(rangga jatnika)