RADARTASIK.ID – Kekosongan jabatan penting di tubuh manajemen AS Roma pasca-mundurnya Lina Souloukou pada 23 Desember 2024 lalu mulai menunjukkan arah yang jelas.
Meski sudah hampir enam bulan berlalu, jabatan CEO (Chief Executive Officer) klub ibu kota Italia itu hingga kini masih belum resmi terisi.
Namun kini, nama-nama penting mulai bermunculan sebagai bagian dari perombakan besar yang tengah dirancang oleh keluarga Friedkin selaku pemilik klub.
Baca Juga:AC Milan Resmi Ajukan Tawaran Rp348 M untuk Gelandang Valencia Incaran MadridKembali ke Lazio, Sarri Ogah Bicarakan Derby Lawan AS Roma: “Saya Bisa Pingsan”
Saat ini, posisi strategis tersebut masih diisi secara sementara oleh Lorenzo Vitali.
Sosok yang awalnya merupakan pengacara dalam proses penjualan Roma dari James Pallotta ke Dan Friedkin itu telah diangkat sebagai Chief Administrative Officer (CAO) sejak Januari lalu, sekaligus tetap memegang peran lamanya sebagai General Counsel.
Meski secara resmi belum menjadi CEO, Vitali saat ini memegang kendali utama atas jalannya administrasi klub.
Di sisi lain, mantan CEO Inter Milan, Alessandro Antonello yang menjadi salah satu kandidat terkuat untuk kursi direktur pelaksana dipastikan batal bergabung.
Antonello memilih menerima pinangan Olympique Marseille dan kini resmi menjabat General Manager klub Ligue 1 tersebut.
Ia bahkan langsung duduk di dewan direksi, serta memegang peran sebagai kepala pengembangan ekonomi klub Prancis itu.
Roma sendiri tak tinggal diam. Dalam sebulan terakhir, klub justru memilih memperkuat posisi CFO (Chief Financial Officer) dengan menunjuk Jason Morrow, seorang kepercayaan keluarga Friedkin.
Baca Juga:Daftar Pemain Inter Milan yang Akan Datang dan Hengkang Usai Piala Dunia AntarklubAC Milan Resmi Layangkan Tawaran untuk Bek Raksasa Kroasia yang Jadi Incaran AS Roma
Morrow memang tidak memiliki latar belakang di dunia sepak bola, tetapi ia dianggap sosok tepat untuk mendorong pengembangan komersial Roma.
Namun, penunjukan ini dilakukan tanpa menunjuk direktur pelaksana baru, dan Morrow pun langsung berada di bawah koordinasi pemilik klub.
Di sektor olahraga, masa depan Florent Ghisolfi sebagai direktur olahraga mulai diselimuti ketidakpastian.
Menurut laporan dari Matteo Moretto, posisi Ghisolfi kini tengah dalam evaluasi dan bisa saja berujung pada pemisahan.
Manajemennya sedang diawasi ketat oleh keluarga Friedkin, dan tidak menutup kemungkinan akan dilakukan pergantian jika performa serta arah kebijakan dinilai kurang memuaskan.
Nama Claudio Ranieri kembali muncul dalam dinamika penggantian direktur olahraga ini.