PMI Kota Tasikmalaya juga menjelaskan kondisi geografis terkait keberadaan Unit Donor Darah (UDD). Saat ini, di wilayah Kota Tasikmalaya terdapat dua UDD, yakni milik PMI Kota dan PMI Kabupaten Tasikmalaya. Meskipun menurut AD/ART PMI, UDD harus berada sesuai wilayah administratif, UDD milik PMI Kabupaten saat ini masih berkedudukan di wilayah kota.
“Memang di AD/ART disebutkan UDD itu sesuai dengan wilayah kerja pemerintahan. Kalau PMI Kota ya di Kota. Tapi karena lahirnya lebih dulu Kabupaten dan berkedudukan di Kota, maka untuk sementara kita ada komitmen. Kita memberikan rekomendasi sampai tahun 2027 dia berada di kota. Tapi untuk 2027 ke atas, dia harus pindah ke Singaparna,” terang Rahmat. (Ayu Sabrina)