RADARTASIK.ID – Massimiliano Allegri mulai menata ulang AC Milan sesuai visinya usai ditinggal pemain andalan seperti Tijani Reijnders ke Manchester City.
Tak hanya merevisi strategi permainan, pelatih asal Livorno itu juga mulai membongkar struktur staf teknis klub.
Langkah pertama cukup mengejutkan: Allegri membawa Claudio Filippi, pelatih kiper veteran dari Juventus, untuk bergabung dalam “Allegri 2.0” di Milanello.
Baca Juga:Ditelepon Maurizio Sarri, Romagnoli Mantap Bertahan di LazioRanieri Turun Tangan, AS Roma Yakin Perpanjang Kontrak Mile Svilar
Filippi telah mendampingi Allegri sejak 2010, dan kini akan menjadi bagian dari staf Rossoneri setelah 14 tahun bersama Bianconeri.
Kehadiran Filippi juga menandai dimulainya revolusi besar-besaran di Milan.
Usai terpuruk musim lalu, Milan menjadi menjadi salah satu klub yang paling aktif di bursa transfer musim panas, baik dalam hal pemain masuk maupun keluar.
Setelah melepas Tijjani Reijnders ke Manchester City dan mendekati kesepakatan pelepasan Yunus Musah ke Napoli, kini perhatian tertuju pada bagaimana Milan memperkuat skuad untuk musim depan.
Salah satu target utama Allegri adalah mantan anak asuhnya di Juventus, Adrien Rabiot. Sang gelandang kini membela Marseille dan masih terikat kontrak hingga Juni 2026.
Allegri bahkan dikabarkan telah melakukan pendekatan personal dengan menelepon langsung Rabiot untuk mengajaknya bergabung ke Milan.
Direktur olahraga Milan, Igli Tare juga sedang memantau situasi.
Ia mulai menjajaki kemungkinan negosiasi dengan Marseille, yang sejauh ini menjalin hubungan baik dengan Rossoneri, terutama setelah kesepakatan peminjaman Ismaël Bennacer pada Januari lalu.
Marseille sebenarnya punya opsi membeli Bennacer seharga €12 juta (sekitar Rp211 miliar), namun mereka memilih untuk bernegosiasi ulang guna memperpanjang masa pinjam.
Baca Juga:Daftar Lengkap Pemain Inter dan Juventus di Piala Dunia Antarklub 2025Buffon Turun Tangan, Gattuso Selangkah Lagi Latih Timnas Italia
Hubungan erat antara Tare dan direktur olahraga Marseille, Mehdi Benatia, bisa menjadi jalan pembuka untuk membahas Rabiot.
Sumber Calciomercato.com menyebut bahwa meskipun Rabiot masih menjadi andalan pelatih Roberto De Zerbi, Milan mulai menakar kemungkinan meluncurkan proposal resmi.
Kendala utama dalam operasi ini adalah aspek finansial. Rabiot saat ini menerima gaji tetap sebesar €3,5 juta (sekitar Rp61,6 miliar) per musim, yang bisa naik hingga €6 juta (Rp105,6 miliar) dengan bonus.