DPC BRNR Kabupaten Tasikmalaya Dideklarasikan, Siap Kawal Program Strategis Presiden Prabowo Subianto

DPC BRNR Kabupaten Tasikmalaya
Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Barisan Relawan Nusantara Raya (BRNR) Kabupaten Tasikmalaya resmi dideklarasikan di Gedung Islamic Center, Kamis 12 Juni 2025. (Ujang Nandar/Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Barisan Relawan Nusantara Raya (BRNR) Kabupaten Tasikmalaya resmi Deklarasi, Pengukuhan, dan Pelantikan Pengurus di Gedung Islamic Center, Kamis 12 Juni 2025.

Acara ini menjadi tonggak penting dalam konsolidasi relawan yang akan mendukung dan mengawal program-program strategis pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Acara tersebut dihadiri oleh jajaran pimpinan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan Dewan Wanita Pusat (DWP) BRNR, serta Koordinator Wilayah MBG (Makan Bergizi Gratis) Provinsi Jawa Barat.

Baca Juga:Wakil Bupati Tasikmalaya Asep Sopari Al Ayubi Temui Orang Tua Bayi Kembar Siam: Alhamdulillah Operasi SuksesTingkatkan Akses Kesehatan, Anggota DPRD Jabar Arip Rachman Sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Kesehatan

Selain itu, hadir pula unsur Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) Kabupaten Tasikmalaya yang menunjukkan dukungan dan sinergi lintas sektor terhadap kehadiran BRNR di daerah.

Ketua DPC BRNR Kabupaten Tasikmalaya, Iman Risman dalam sambutannya menyampaikan bahwa saat ini terdapat 4.817 anggota BRNR yang telah tergabung. Mereka tersebar dari tingkat desa, kecamatan hingga kabupaten dan siap menjalankan fungsi pengawasan serta pemberdayaan masyarakat sesuai dengan mandat organisasi.

“BRNR dibentuk untuk mengawal, mengawasi dan memastikan program-program pemerintah, khususnya program prioritas Presiden Prabowo Subianto agar berjalan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditetapkan,” ujarnya di hadapan media.

Keunikan BRNR, menurut Iman, adalah pendekatannya yang berbasis teknologi digital. Seluruh anggota BRNR akan terintegrasi dalam sistem aplikasi bernama KTA Digital, yang berfungsi tidak hanya sebagai kartu tanda anggota, tetapi juga sebagai alat kontrol dan pelaporan.

“Seluruh proses kerja BRNR dilakukan secara digital. Dalam aplikasi tersebut terdapat fitur-fitur yang mengatur pengawasan terhadap program-program pemerintah, terutama program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang saat ini menjadi perhatian nasional,” jelasnya.

Dalam aplikasi itu akan terdapat berbagai modul, termasuk aplikasi untuk kurir, penyedia katering dan penerima manfaat. Masing-masing pihak akan bekerja berdasarkan Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) dan Petunjuk Teknis (Juknis) yang telah diatur secara sistematis dalam aplikasi tersebut.

Dengan sistem yang terintegrasi, BRNR berkomitmen untuk mencegah praktik penyimpangan, seperti kebocoran anggaran dan kongkalikong dalam pelaksanaan program pemerintah.

Baca Juga:Era Baru Cecep-Asep, Ini Kata Aktivis Pro Demokrasi Agustiana: Mulai dari Isu Intervensi dan LainnyaPembangunan Jalan di Desa Sukamaju Tasikmalaya Mulai Direalisasikan, 435 Meter Jalan Diperbaiki dari Dana Desa

“Semua pengawasan akan dilakukan secara real-time. Kami ingin memastikan bahwa program berjalan dengan transparan dan akuntabel,” tambahnya.

0 Komentar