RADARTASIK.ID – Masa depan Gianluigi Donnarumma bersama Paris Saint-Germain (PSG) kembali menjadi teka-teki.
Sejak musim berakhir dengan kemenangan sensasional atas Inter Milan 5-0 di final Liga Champions, penjaga gawang timnas Italia itu belum pernah secara gamblang bicara soal masa depannya.
Ia hanya melontarkan pernyataan samar seperti: “Ini bukan waktunya untuk membahasnya”, atau, “PSG adalah prioritas, tapi saya terbuka untuk semua kemungkinan”.
Namun, Sikap menunggu Donnarumma bisa segera berubah drastis.
Baca Juga:Claudio Ranieri Tolak Tawaran Latih Timnas Italia: "Saya Sudah Berkomitmen untuk Roma"Arsenal Mundur, Penerus Ronaldo Jadi Rebutan Juventus, Manchester United, dan Al Hilal
Menurut laporan La Repubblica, situasi diam-diam itu bisa berakhir dengan perceraian mendadak yang berpotensi menggemparkan bursa transfer kiper musim panas ini.
Kontrak Donnarumma bersama PSG masih berlaku hingga 30 Juni 2026.
Sejak lebih dari setahun lalu, ia dan agennya, Enzo Raiola, telah meminta klub milik Nasser Al-Khelaifi untuk membuka pembicaraan perpanjangan kontrak.
Donnarumma ingin mempertahankan gajinya saat ini yang dilaporkan mencapai €10 juta per musim, termasuk bonus, sekitar Rp175 miliar per tahun (kurs Rp17.500 per euro).
Namun, permintaan itu sejauh ini hanya dijawab dengan kesunyian.
Manajemen PSG, khususnya Direktur Olahraga Luis Campos, belum menunjukkan niat konkret untuk memperpanjang kontraknya.
Bahkan, Campos mulai bergerak aktif di pasar kiper. Secara resmi, PSG mencari pelapis lebih andal dari Matvey Safonov, yang musim ini tampil mengecewakan.
Tapi ada indikasi bahwa PSG juga bersiap jika harus kehilangan Donnarumma.
Nama Lucas Chevalier dari Lille menjadi incaran utama. Dan berbeda dari status “kiper kedua”, Chevalier disiapkan bukan hanya sebagai cadangan.
Baca Juga:La Gazzetta: Bertemu Gasperini, Scamacca Tegaskan Ingin Pulang ke AS RomaNama Besar Simone Inzaghi Tak Cukup Bawa Bintang Serie A Hijrah ke Arab Saudi
Untuk saat ini, Donnarumma hampir pasti akan memperkuat PSG di ajang Piala Dunia Antarklub pada Desember mendatang.
Setelah itu, jika kontrak belum diperpanjang, PSG bisa membuka pintu transfer demi menghindari kehilangan gratis di tahun terakhir.
PSG tidak mengeluarkan biaya transfer untuk mendatangkan Donnarumma dari AC Milan pada 2021, sehingga berapa pun hasil penjualannya nanti akan tercatat sebagai keuntungan murni dalam neraca keuangan klub.
Kembali ke Serie A? Tidak Semudah Itu
Wacana kepulangan ke Italia juga masih terus bergema karena Donnarumma disebut “rindu kampung halaman” dan terbuka untuk kembali.