GARUT, RADARTASIK.ID – Persigar Garut, dalam persiapannya menghadapi kompetisi Piala Soeratin untuk kategori usia 15 dan 17 tahun, akan mengadakan kompetisi seleksi pemain yang dijadwalkan berlangsung pada pertengahan Juni 2025 di Stadion Jayaraga.
Ajang ini bertujuan memberi kesempatan bagi pemain muda untuk menunjukkan kemampuan dan keterampilan mereka, mengingat sudah lama tidak ada kompetisi sepak bola di Kabupaten Garut, yang menyebabkan minimnya pengalaman bertanding bagi banyak pemain muda.
Ketua Panitia Piala Persigar, Iip Saepulloh, menjelaskan, kick-off Piala Persigar dijadwalkan pada 16 Juni 2025.
Sebelum pelaksanaan kompetisi, akan diadakan rapat manajer pada 13 Juni 2025.
Baca Juga:Cerita Setiawan, Pekerja Asal Garut yang Terlantar Berhari-hari di Hutan di RiauEnam Pekerja Asal Garut yang Terlantar di Riau Akhirnya Dipulangkan, Begini Perjuangan Mereka
Iip mengingatkan agar para peserta mempersiapkan segala sesuatunya untuk mengikuti gelaran tersebut.
Untuk mengikuti kompetisi ini, terdapat beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh peserta, antara lain adalah tim yang terdaftar harus merupakan anggota voter Asosiasi Sepak Bola Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Garut.
Pemain yang dapat berpartisipasi di Piala Persigar ini dibatasi hingga 21 orang, dengan kategori usia yang terbagi menjadi dua, yakni U-15 untuk pemain yang lahir pada tahun 2010 dan 2011, serta U-17 untuk pemain yang lahir pada tahun 2008 dan 2009.
Selain itu, peserta juga diharuskan untuk melampirkan dokumen-dokumen seperti ijazah terakhir, akte kelahiran, dan kartu keluarga untuk menghindari praktik kecurangan, terutama pencurian umur.
”Untuk antisipasi adanya pencurian umur, maka panitia akan melakukan skrining secara ketat untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,” ungkapnya, Selasa, 10 Juni 2025.
Iip menekankan pentingnya langkah pencegahan ini agar kompetisi dapat berjalan dengan fair dan sesuai dengan aturan.
Piala Persigar Garut ini akan melibatkan 32 tim di setiap kelompok umur, sehingga total terdapat 64 tim yang akan berkompetisi dalam ajang ini.
Baca Juga:Trotoar di Kabupaten Garut Belum Ramah Pejalan Kaki, Warga Minta Perhatian Serius PemerintahGarut Gencar Mendorong Warganya Bekerja di Luar Negeri, Peluang ke Jepang Terbuka
Iip juga menambahkan, setiap pelatih yang terlibat dalam kompetisi ini wajib memiliki lisensi kepelatihan minimal D, dan semua persyaratan harus dipenuhi sebelum rapat manajer pada 13 Juni.
Sistem kompetisi yang diterapkan adalah setengah kompetisi dengan pertandingan yang akan dilaksanakan di Stadion Jayaraga mulai pagi hingga siang hari.
Sementara itu, babak delapan besar rencananya akan digelar di Stadion Dalem Bintang.