PANGANDARAN, RADARTASIK.ID – Menjelang Hari Raya Iduladha, peternak Kabupaten Pangandaran yang memelihara hewan ternak seperti sapi, kambing, dan kerbau diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan.
Momentum perayaan keagamaan yang identik dengan penyembelihan hewan kurban ini kerap menjadi celah bagi maling untuk melakukan aksi pencurian hewan ternak.
Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Pangandaran menyampaikan bahwa meskipun situasi di wilayah hukumnya relatif kondusif, potensi terjadinya pencurian ternak tetap ada.
Baca Juga:Api Berkobar, Aksi 100 Hari Kerja Bupati Pangandaran Ricuh, Kinerja Pemimpin MengecewakanDi Luar Ekspektasi, Tingkat Kunjungan Wisatawan di Pangandaran pada Libur Panjang Tak Memuaskan Pedagang
Kepala Satuan Reskrim Polres Pangandaran, AKP Idas Waridas, mengungkapkan, pihaknya terus berupaya menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat melalui berbagai langkah antisipatif.
Meski belum mengeluarkan peringatan resmi kepada publik, Polres Pangandaran telah memperkuat intensitas patroli, pemantauan wilayah rawan, dan penyuluhan kepada warga sebagai bagian dari strategi preventif.
”Penyuluhan kepada masyarakat itu tetap kita lakukan,” ujarnya kepada Radartasik.id, Senin, 2 Juni 2025.
Menurut Idas, sosialisasi mengenai keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) selalu menjadi bagian dari rutinitas mereka, terutama menjelang hari-hari besar seperti Iduladha.
Edukasi tersebut ditujukan tak hanya kepada peternak Pangandaran, tetapi juga kepada pedagang daging yang berjualan di pinggir jalan, karena keduanya sama-sama rentan terhadap tindak kejahatan.
Ia menekankan, kewaspadaan terhadap potensi pencurian merupakan tanggung jawab bersama.
Dalam hal ini, pihak kepolisian tetap menjadikan keamanan masyarakat sebagai prioritas utama.
Dengan meningkatnya aktivitas jual beli dan permintaan hewan kurban, situasi ini kerap dimanfaatkan oleh pelaku kriminal.
Baca Juga:Tiga Hari, Tiga Alam: Serunya Touring Honda ADV Indonesia Purwakarta ke Pantai Madasari PangandaranPangandaran Nggak Cuma Pantai! Kini Wisatawan Bisa Nikmati Pertunjukan Seni Tradisional
Sementara itu, seorang peternak bernama Suharmi mengungkapkan, meskipun kasus pencurian ternak sudah jarang terdengar dalam beberapa tahun terakhir, kekhawatiran masih menyelimuti para peternak, terutama menjelang Iduladha.
Ia mengingat kembali kejadian pada tahun 2019, di mana pernah terjadi kasus pencurian hewan ternak, termasuk tindakan pencurian terhadap bagian-bagian tubuh sapi. (Deni Nurdiansah)