Rotasi Mutasi 68 Kepala Sekolah, Wali Kota Tasikmalaya Ingatkan Jabatan Kepsek Bukan Manager

rotasi mutasi kepala sekolah
Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan melantik kepala sekolah yang terkena rotasi mutasi di Bale Kota, Senin 2 Juni 2025. (Firgiawan/Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Sebanyak 68 kepala sekolah resmi dilantik oleh Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi, di Aula Bale Kota pada Senin (2/6/2025). Terdiri dari kepala sekolah dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan kepala sekolah yang dikukuhkan karena periodesasi.

Meski begitu, pelantikan ini tidak serta merta mengisi kekosongan kepala sekolah yang masih terjadi di lapangan. Masih ada yang dijabat pelaksana tugas (Plt) sampai sekarang.

Dalam kesempatan itu, Viman menekankan pentingnya peran kepala sekolah sebagai pemimpin yang membentuk karakter generasi muda, bukan sekadar manajer administrasi. Ia berpesan agar para kepala sekolah menjalankan amanah dengan penuh cinta dan kasih sayang.

Baca Juga:Tahun Moncer Anak Tokoh NUUsulan Pengisian Jabatan Kosong Pemkot Tasikmalaya Mentah Lagi-Mentah Lagi, DPRD Sarankan Ditelusuri!

“Bagi kepala sekolah yang hari ini dilantik, saya titip, pimpinlah sekolah untuk mencetak generasi. Dengan rasa cinta, kasih sayang. Kepala sekolah bukan manajer tapi pimpinan. Maka sinergitas, kekompakan, inovasi harus dibangun,” ujar Viman.

Ia juga menyampaikan bahwa pelantikan ini merupakan yang pertama kali ia lakukan terhadap pejabat struktural di Kota Tasikmalaya sejak menjabat sebagai Wali Kota. Ia berharap kehadiran kepala sekolah baru ini menjadi energi dan harapan baru dalam mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki mental yang baik.

Terkait jabatan struktural lainnya yang masih kosong, Wali Kota menjelaskan bahwa saat ini prosesnya sedang berlangsung.

“Pelantikan ini dilakukan karena prosesnya sudah cukup lama, dan surat keputusan dari BKN baru saja keluar. Jabatan struktural lain masih dalam proses. Target kami ingin secepatnya, tapi tetap mengikuti prosedur Kemendagri. Saat ini kita lakukan rotasi dan mutasi dulu, baru pengisian kekosongan,” jelasnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, H Tedi Setiadi, merinci bahwa dari 68 kepala sekolah yang dilantik, terdiri atas 2 orang promosi kepala SMP, 31 orang rotasi-mutasi kepala SD, dan 35 orang pengukuhan karena periodisasi.

“Izin sudah lengkap, kenapa baru dilantik sekarang? Karena memang kebutuhan. Prosesnya sudah lama. Saat ini juga masih ada beberapa kepala sekolah yang berstatus Plt, dan pengisiannya sedang kami proses kembali,” terang Tedi. (Firgiawan)

0 Komentar