Jika memilih pengajuan langsung, cukup datang ke kantor cabang BRI dengan membawa dokumen seperti KTP, NIB (Nomor Induk Berusaha), dan surat keterangan bahwa usaha telah berjalan minimal enam bulan.
Sementara itu, bagi yang ingin mengajukan secara online, prosesnya bisa dilakukan melalui laman resmi kur.bri.co.id.
Anda cukup membuat akun, melakukan verifikasi email, kemudian mengisi data pribadi dan data usaha.
Baca Juga:Dapatkan Dana Tambahan untuk Modal Usaha dengan Pinjaman BRI Non KUR 2025, Cek Syaratnya!Ajukan KUR BRI 2025, Solusi Modal Usaha UMKM dengan Cicilan Ringan Mulai Rp2 Jutaan!
Selanjutnya, Anda akan diminta mengunggah dokumen pendukung seperti KTP, pas foto, dan foto usaha.
Setelah menentukan nominal pinjaman dan tenor, Anda bisa menghitung cicilan dan mengajukan pinjaman secara langsung.
Meskipun proses awal bisa dilakukan secara online, pihak BRI tetap akan melakukan survei lapangan untuk memastikan keberadaan usaha dan kelayakan pinjaman.
Setelah itu, debitur harus datang ke kantor BRI untuk menyelesaikan proses akhir dan penandatanganan dokumen.
Untuk menghindari penolakan saat mengajukan KUR, pastikan semua dokumen yang dipersyaratkan sudah lengkap dan sah.
Selain itu, sesuaikan jumlah pinjaman dan tenor dengan kondisi keuangan usaha Anda agar pengembalian pinjaman tidak menjadi beban.
Terakhir, selalu pantau informasi terbaru dari BRI, karena simulasi dan kebijakan pinjaman bisa berubah sewaktu-waktu.