RADARTASIK.ID – Di tengah tantangan ekonomi yang terus berkembang, pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) tetap menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia.
Menyadari pentingnya peran UMKM, pemerintah terus menghadirkan dukungan nyata, salah satunya melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Salah satu bank BUMN, Bank Mandiri, kembali ditunjuk sebagai lembaga penyalur utama program KUR pada tahun 2025.
Baca Juga:Tayang Malam Ini, Bocoran Episode 5 Spring of Youth, Seo Tae Yang Akhirnya Hadapi PerasaannyaKim Bum Siap Comeback dengan Drama Korea Terbaru, Sold Out Again Today
Program KUR Mandiri hadir sebagai solusi pembiayaan yang ringan, cepat, dan bersahabat.
Dengan bunga yang disubsidi pemerintah, para pelaku usaha kini bisa mendapatkan tambahan modal tanpa terbebani bunga komersial yang tinggi.
Ini bukan hanya soal pinjaman, tapi juga peluang besar untuk naik kelas dan memperluas usaha secara berkelanjutan.
KUR Bank Mandiri 2025 dirancang untuk membantu usaha-usaha produktif agar lebih mudah mendapatkan akses pendanaan.
Selain memperkuat modal kerja, dana dari KUR juga bisa digunakan untuk investasi usaha, memperluas pasar, bahkan menciptakan lapangan kerja baru.
Seluruh upaya ini difokuskan untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi melalui pengembangan sektor riil yang konkret.
Bank Mandiri sendiri menyediakan beberapa pilihan jenis KUR, yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan skala usaha.
Baca Juga:Drakor The First Night with the Duke Siap Tayang 11 Juni, Dibintangi Idol 2PM dan SNSDKeunggulan Sepeda Listrik Prostreet, Harga Terjangkau dengan Baterai yang Bisa Dilepas
Mulai dari KUR Super Mikro dengan plafon hingga Rp10 juta dan bunga hanya 3% per tahun, hingga KUR Kecil dan KUR Khusus yang bisa mencapai Rp500 juta.
Setiap jenis KUR ini menawarkan jangka waktu pinjaman yang fleksibel, antara 3 hingga 5 tahun, disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing usaha.
Tidak hanya itu, ada pula KUR Mikro dan KUR PMI yang menawarkan plafon hingga Rp100 juta dengan suku bunga kompetitif antara 6% hingga 9%.
Program-program ini memberikan keleluasaan bagi pelaku UMKM dari berbagai latar belakang untuk mengakses modal usaha dengan lebih mudah dan aman.
Lalu, bagaimana cara mengakses KUR Mandiri ini? Syaratnya cukup sederhana.
Calon debitur harus merupakan Warga Negara Indonesia (WNI), memiliki usaha yang sudah berjalan aktif minimal selama enam bulan, serta tidak sedang menerima kredit produktif dari bank lain (kecuali kredit konsumtif seperti KPR atau KKB).
Beberapa dokumen juga perlu disiapkan, seperti KTP, Kartu Keluarga (KK), surat keterangan usaha, dan dokumen pendukung lain yang berkaitan dengan usaha.