“Harapan dan tujuannya ke sana. Jadi kami bisa menempatkan yang berprestasi (maupun memiliki inovasi), memberikan reward kepada yang berkinerja baik juga mem-punishment kepada yang kurang baik,” tegasnya.
Mudah-mudahan ini bisa menjadi kultur yang baik dibangun Pemerintah Kota Tasikmalaya untuk para PNS dan ASN-nya.
“Karena kita adalah pelayan masyarakat. Saya juga pernah bertemu para ASN berprestasi bersama Pj Pak Asep Sukmana dan membawa mereka ke Graha Merit di Bandung. Harapannya supaya mereka mendapatkan sedikit wawasan bahwa prestasi mereka membawa harapan. Karena mereka bisa menjadi agen-agen perubahan,” tambahnya.
Baca Juga:Pemkot Tasikmalaya Kembali Raih Opini WTP Kesembilan Berturut-Turut dari BPKCara Naik dan Turun Motor dengan Aman, Panduan Lengkap untuk Penumpang
Jelas Viman, manajemen talenta ini masih ada kekurangan berdasarkan penilaian dari BKN. Ada beberapa fungsi sedang diperbaiki dan ditingkatkan.
“Nah dalam rotasi mutasi sekarang (yang akan dilaksanakan) mungkin tidak full. Tapi nilai yang sudah masuk secara angka dan kompetensi di sana, kita jadikan sebuah pertimbangan juga keputusan yang dibahas Baperjakat atau tim penilai kinerja,” jelasnya. (Rerzza Rizaldi)