GARUT, RADARTASIK.ID – Premanisme di Kabupaten Garut jadi ancaman bagi keberlangsungan sektor industri yang tengah berjuang di tengah tekanan ekonomi global.
Sebagai langkah nyata mencegah aksi premanisme yang mengganggu sektor usaha, Polres Garut menerjunkan anggotanya untuk berpatroli.
Patroli polisi ke kawasan industri di Kabupaten Garut sudah dilaksanakan pada Jumat, 23 Mei 2025.
Baca Juga:Garut Menaikkan Target Kunjungan Wisatawan di 2025 Jadi 3,6 Juta, Potensi Masih Terbuka LebarPersigar Garut Berambisi Menjadi PT, Pembeli Dicari, Siapa yang Berminat?
Kapolres Garut, AKBP Mochamad Fajar Gemilang, menegaskan, pelaksanaan operasi ini mengedepankan profesionalitas dan kepatuhan terhadap standar operasional prosedur (SOP).
Ia menjelaskan, patroli polisi menyasar beberapa lokasi industri di Kabupaten Garut, di antaranya, PT Skyline Silver Indonesia di Kecamatan Cibatu dan PT Pratama Abadi Industri di Kecamatan Limbangan.
Dalam kegiatan tersebut, pihak kepolisian juga memberikan imbauan kepada manajemen perusahaan agar terus menjalin komunikasi yang baik dengan aparat keamanan.
Mereka juga didorong untuk tidak ragu melaporkan setiap indikasi atau dugaan aksi premanisme yang terjadi di lingkungan kerja.
Berdasarkan hasil patroli, Polres Garut tidak menemukan adanya gangguan atau aktivitas premanisme di lokasi industri yang dikunjungi.
Perusahaan-perusahaan yang disambangi menginformasikan bahwa mereka tidak mengalami hambatan atau gangguan dari pihak-pihak yang melakukan aksi premanisme.
Langkah ini diambil untuk menciptakan suasana yang aman di kawasan industri serta membangun sinergi antara kepolisian dengan para pelaku usaha, demi terciptanya lingkungan kerja yang produktif dan nyaman.
Baca Juga:Caiiirrr! Pemilik Tanah di Desa Cangkuang Garut Dapat Uang Ganti Rugi Tol GetaciStasiun Garut Menembus Jawa Tengah? PT KAI Mulai Kaji Usulan Rute Baru
AKBP Mochamad Fajar Gemilang juga menegaskan, pihaknya memiliki komitmen kuat untuk memberantas segala bentuk praktik premanisme di wilayah Kabupaten Garut.
”Kami tidak akan menolelir segala bentuk tindakan premanisme, termasuk calo, maupun oknum ormas yang mencoba mengganggu kegiatan industri,” tegasnya, Jumat, 23 Mei 2025.
Ia juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif.
Jika menemukan atau menjadi korban aksi premanisme, warga diminta untuk segera melapor kepada pihak kepolisian agar dapat segera ditindaklanjuti.
Sebagai bentuk komitmen, Polres Garut akan terus melaksanakan patroli secara berkala dan berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan terkait.
Upaya ini dilakukan demi memastikan Kabupaten Garut tetap menjadi wilayah yang aman dan menarik bagi investasi serta pertumbuhan ekonomi. (Agi Sugiana)