RADARTASIK.ID – Harapan Napoli merengkuh Scudetto musim ini semakin mendekati kenyataan karena masih unggul satu poin atas pesaing terdekatnya, Inter Milan.
Hasil imbang Inter kontra Lazio membuka peluang besar bagi pasukan Antonio Conte untuk mengunci gelar juara pada giornata terakhir Serie A.
Dengan satu laga tersisa, Napoli masih memegang kendali penuh atas nasib mereka.
Baca Juga:Mengapa AS Roma Lolos ke Liga Champions Meski Poinnya Sama dengan Juventus dan Lazio?Laporta Akui Inter Pernah Coba Rekrut Lionel Messi: Massimo Moratti Tawarkan Uang 4 Triliun
Hasil seri tanpa gol melawan Parma memang menunda pesta, namun mereka akan menjalani partai penentu di kandang sendiri melawan Cagliari, tim yang baru saja memastikan diri selamat dari degradasi.
Sementara itu, Inter kembali menunjukkan kecerobohan fatal mereka saat menjamu Lazio di kandang.
Unggul dua kali di San Siro, Nerazzurri justru harus puas bermain imbang usai disalip dua kali oleh Lazio.
Kontroversi sempat mewarnai laga tersebut, termasuk keputusan penalti yang diberikan atas pelanggaran terhadap Yann Bisseck.
Napoli memang tidak tampil dominan dalam dua laga terakhir yang berakhir imbang kontra Genoa dan Parma.
Namun, secara konsistensi, mereka layak memimpin klasemen dan kini hanya butuh satu kemenangan lagi untuk mengukir sejarah.
“Kami tinggal selangkah lagi,” ujar Conte kepada DAZN dikutip dari Calciomercato.
Baca Juga:Carlo Festa: Cardinale Tak Mau Kehilangan Uang, AC Milan Terpaksa Jual Pemain BintangIbrahimovic Dituding Sebagai Biang Kerok Milan Futuro Degradasi ke Serie D
“Kami telah berada di puncak untuk waktu yang lama, meskipun musim ini penuh kesulitan dari segala sisi. Tapi kami tidak pernah mengeluh,” lanjutnya.
Pelatih berusia 55 tahun itu mengakui bahwa tekanan di Naples begitu besar, namun keyakinan tak pernah luntur.
“Naples adalah tempat yang indah, tapi tuntutannya sangat tinggi. Kadang melebihi kapasitas nyata tim,” ujarnya.
“Tapi kami merasa punya tanggung jawab besar dan kami menerimanya dengan kepala tegak,” tegasnya.
Terkait absennya dirinya akibat kartu merah saat melawan Parma, Conte menegaskan bahwa ia tetap percaya penuh pada tim.
“Saya berasal dari sepak bola Inggris, dan terus terang, beberapa keputusan hari ini membuat saya frustrasi. Tapi saya percaya pada staf, pada tim, dan terutama pada penonton kami di Maradona. Dukungan mereka akan menjadi kunci,” pungkasnya.
Pertaruhan terakhir akan terjadi di Stadion Diego Armando Maradona. Kini tinggal satu langkah lagi bagi Napoli untuk menggenggam gelar Serie A yang telah lama dinanti.