BANJAR, RADARTASIK.ID – Tuti Suryati, seorang pengantar Calon Jemaah Haji Kota Banjar kehilangan dompet miliknya di tengah keramaian pemberangkatan haji kloter 32, Jumat, 16 Mei 2025.
Tuti baru menyadari dompet miliknya hilang saat berada di luar rombongan calon jamaah haji (calhaj), tepatnya di Jalan Perintis Kemerdekaan,
Pada Jumat pagi, warga Sindangsari, Kota Cimahi, itu sedang mengantarkan keluarganya, Iis Mulyati, seorang warga Langensari, yang akan berangkat ke Tanah Suci.
Baca Juga:Calon Jamaah Haji Kloter 32 Kota Banjar Berangkat, Wakil Wali Kota Sampaikan Pesan Khusus5 Bus Calon Jemaah Haji Kota Banjar Layak Jalan, Satu Harus Ganti Ban, Keamanan Jadi Prioritas
”Ketahuan tidak ada dompetnya tadi pas mau jajan. Kok dompet saya tidak ada?” ungkapnya sambil mencari-cari dompetnya.
Di dalam dompet yang berwarna coklat dan agak panjang itu, Tuti hanya menyimpan uang tunai sebesar Rp 35 ribu.
Meskipun jumlah uangnya tidak terlalu banyak, dia mengungkapkan kekhawatirannya terhadap beberapa barang penting yang ada di dalam dompet tersebut, seperti KTP miliknya, fotokopi KTP suaminya, serta beberapa kartu ATM dan dokumen lainnya.
Menurutnya, barang-barang tersebut jauh lebih penting daripada uang tunai yang hilang.
Tuti juga merasa beruntung karena dua ponselnya yang disimpan di dalam tas masih utuh, karena tas tersebut diletakkan di bagian paling bawah.
Meskipun begitu, Tuti tidak bisa memastikan kapan dan di mana tepatnya dompet tersebut hilang, karena saat itu banyak orang yang berkerumun di sekitar lokasi pemberangkatan.
Tuti merasa kecewa karena kejadian tersebut terjadi pada saat yang tidak terduga, yakni ketika dia tengah mengantarkan keluarga untuk melaksanakan ibadah haji.
Baca Juga:Sambil Ngopi, Baca Novel Dapat Duit Saldo DANA Gratis dari Fizzo, Begini CaranyaJangan Lewatkan! Cara Klaim Link DANA Kaget Gratis Hari Ini & Kumpulan Link Saldo Rp1.605.000
Dia mengungkapkan rasa herannya, merasa sangat aneh bahwa di tengah acara pemberangkatan haji yang sakral, ada saja kejadian seperti pencopetan yang terjadi.
”Situasi lagi begini, antar keluarga naik haji, masa ada copet. Ada-ada saja,” terangnya. (Anto Sugiarto)