RADARTASIK.ID – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menunjukkan tajinya di lantai bursa.
Pada hari Kamis, 15 Mei 2025, IHSG ditutup menguat signifikan sebesar 1,13% atau naik 79,06 poin, menembus level 7.058,94.
Ini menjadi kabar menggembirakan bagi para investor yang selama beberapa waktu terakhir masih bersikap wait and see terhadap arah pasar.
Baca Juga:Simak Harga Pi Network Hari Ini dalam Rupiah, Serta Analisis Tren Pi Network Terbaru 2025 Berdasarkan Data3 Sepeda Listrik Murah di Bawah 2 Juta yang Ramah Lingkungan dan Cocok untuk Harian! Nomor 2 Bikin Kaget
Penguatan kali ini bukan tanpa alasan, ada dua sektor utama yang menjadi motor penggerak reli IHSG, yaitu sektor perbankan dan saham Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Tidak berlebihan jika kita menyebut bahwa pengaruh saham perbankan terhadap IHSG begitu besar, begitu juga dengan peran saham BUMN dalam kenaikan IHSG yang semakin mencolok dari hari ke hari.
Sektor finansial menjadi tulang punggung penguatan IHSG hari ini.
Salah satu bintang utamanya adalah saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI).
Setelah sehari sebelumnya melonjak lebih dari 6%, BBRI kembali melesat 4,16% hari ini dan menjadi kontributor terbesar dalam penguatan IHSG, dengan sumbangan sebesar 25,99 poin indeks.
BBRI bukan satu-satunya bank pelat merah yang tampil cemerlang.
Bank Mandiri (BMRI) juga mencatat kenaikan hampir 4% dan turut menyumbang 17,61 poin bagi IHSG.
Sementara itu, Bank Central Asia (BBCA) dan Bank Negara Indonesia (BBNI) juga tidak ketinggalan.
Keduanya masuk dalam daftar lima besar saham penyumbang kenaikan indeks hari ini.
Data ini menunjukkan bahwa pengaruh saham perbankan terhadap IHSG tidak bisa dianggap remeh.
Baca Juga:Klik Sekarang! Begini Cara Klaim Saldo DANA Gratis Hari Ini Tanpa Aplikasi Tambahan, Dapat Rp466.000!Tabel KUR BSI 2025 Terbaru, Pinjaman Rp120 Juta, Cek Simulasi Angsuran KUR BSI 2025 yang Super Ringan Ini!
Ketika saham-saham bank besar bergerak naik, dampaknya terhadap IHSG sangat signifikan, mengingat kapitalisasi pasar sektor perbankan yang mendominasi.
Tak hanya perbankan, perusahaan BUMN lainnya juga ikut serta dalam mendongkrak IHSG.
Salah satu yang paling menonjol adalah Telkom Indonesia (TLKM).
Saham TLKM naik 2,70% dan memberikan kontribusi positif sebesar 7,98 poin terhadap IHSG.
Telkom terus menunjukkan performa kuat di tengah upaya transformasi digital yang dilakukan perusahaan.
Selain Telkom, ada pula BBNI dan BBRI yang termasuk dalam jajaran BUMN dan menjadi pemain kunci dalam reli hari ini.
Kinerja apik saham-saham ini memperkuat fakta bahwa peran saham BUMN dalam kenaikan IHSG sangat penting, khususnya di tengah kondisi global yang tidak menentu.