RADARTASIK.ID– Malam Grand Final Indonesian Idol Season 13 pada Senin, 12 Mei 2025 yang disiarkan secara langsung di RCTI menjadi ajang pembuktian para finalis untuk menampilkan kemampuan terbaik mereka.
Salah satu penampilan yang mencuri perhatian adalah Fajar Noor dengan interpretasinya terhadap lagu Mati Satu Tak Tumbuh Lagi, karya penyanyi dan penulis lagu asal Bandung, Barsena Bestandhi.
Penampilan ini tidak hanya berhasil menyentuh emosi penonton, tetapi juga mengantarkan Fajar menerima lima standing ovation dari para juri.
Baca Juga:Lirik Tahta Hatiku #Pendampingmu, Lagu Kemenangan Fajar Noor dan Shabrina Leanor Indonesian Idol Season 13Sedih Tak Berujung Shabrina Leanor x Glenn Fredly x The Bakuu Cakar di Indonesian Idol Season 13 Bikin Nangis!
Lagu Mati Satu Tak Tumbuh Lagi merupakan bagian dari album dengan judul yang sama yang dirilis pada tahun 2024.
Karya ini berada di bawah naungan Sony/ATV Music Publishing LLC dan pertama kali diperkenalkan ke publik melalui kanal YouTube Barsena Bestandhi pada 9 Juni 2024.
Lagu ini menyampaikan pesan tentang kehilangan, kesedihan yang mendalam, dan proses berdamai dengan diri sendiri setelah terluka.
Fajar tampil begitu emosional saat menyanyikan lagu ini. Ia tampak benar-benar menghayati lirik demi lirik, seakan sedang membawa pengalaman pribadi ke atas panggung.
Penonton yang hadir di studio RCTI pun ikut larut dalam suasana haru yang diciptakannya.
Nuansa syahdu dan dalam yang menjadi ciri khas lagu-lagu Barsena berhasil dibawa dengan baik oleh Fajar, yang menunjukkan kematangannya sebagai calon penyanyi profesional.
Barsena Bestandhi sendiri dikenal sebagai sosok serba bisa di industri musik tanah air.
Baca Juga:Lagu Januari Fajar Noor feat Glenn Fredly x The Bakuu Cakar di Indonesian Idol Season 13 Bikin Banjir Air MataBikin Melting! Duet Fajar Noor x Raisa Bawakan Biar Menjadi Kenangan di Grand Final Indonesian Idol Season 13
Selain sebagai penyanyi dan penulis lagu, ia memiliki pengalaman profesional sebagai Artist & Repertoire di Trinity Optima Production sejak Desember 2019.
Ia juga menjabat sebagai CEO Superbee Group sejak Januari 2016 dan merupakan pendiri KOVIE, sebuah entitas kreatif yang ia gagas sejak tahun 2020.
Barsena adalah lulusan Universitas Padjadjaran, dengan latar belakang pendidikan di bidang Public Relations, Advertising, and Applied Communication.
Penampilan Fajar pun mendapat pujian tinggi dari para juri.
Maia Estianty menyebut bahwa Fajar adalah calon penyanyi yang memiliki potensi besar untuk mendominasi tangga lagu tanah air dan memuji kualitas suaranya yang “sedap banget”.
Sementara itu, Rossa mengibaratkan suara Fajar sebagai perpaduan sempurna dari penyanyi-penyanyi populer Indonesia seperti Samy Simorangkir, Afgan, dan Cakra Khan.