Cuan 5,5 Juta Persen! Begini Rekam Jejak Investasi Warren Buffett yang Tak Tertandingi Selama Enam Dekade

Warren Buffett
Warren Buffett, CEO Berkshire Hathaway. (CNBC Television/YouTube)
0 Komentar

Gunungan Kas dan Strategi Hati-Hati

Dalam beberapa waktu terakhir, perhatian pasar lebih tertuju pada strategi Buffett dalam menahan kas daripada aktivitas akuisisinya.

Tercatat, pada kuartal pertama tahun ini, kas dan setara kas Berkshire mencapai rekor baru sebesar $333 miliar—jumlah yang lebih besar dari nilai kapitalisasi pasar mayoritas perusahaan di indeks S&P 500, kecuali sekitar 25 perusahaan teratas.

Kendati perusahaan memiliki arus kas yang sangat besar dari operasi bisnisnya, Berkshire tetap konsisten untuk tidak membagikan dividen reguler kepada pemegang saham.

Baca Juga:Dulu Anti Teknologi, Kini Untung Triliunan: Pengakuan Malu-Malu Warren Buffett di Balik Saham ApplePerjalanan Karier Gigi Leung: Dari Gadis Tepi Jalan yang Lugu Menjadi Artis Hong Kong Serba Bisa

Hal ini sejalan dengan preferensi Buffett selama ini yang lebih memilih untuk mengelola dan menginvestasikan kembali dana perusahaan secara langsung.

Namun, akhir-akhir ini ia mengakui bahwa tidak banyak peluang investasi yang dinilai cukup menarik untuk dikejar.

Dalam salah satu pertemuan tahunan pemegang saham, Buffett menjelaskan, pihaknya hanya akan mengambil keputusan investasi pada saat peluang tersebut benar-benar sesuai dengan strategi dan nilai yang dianut perusahaan.

”Kami hanya mengayunkan pemukul pada bola-bola yang kami suka,” ungkap Buffett dalam rapat tahunan tahun lalu seperti dikutip WSJ.

Ia menegaskan, keputusan untuk tidak banyak bergerak bukan karena penolakan berlebihan, melainkan karena kurangnya opsi yang dianggap layak untuk diambil.

”Bukan berarti saya sedang mogok makan atau semacamnya. Hanya saja tidak ada yang menarik saat ini,” jelasnya. (Sandy AW)

Sumber: WSJ

0 Komentar