RADARTASIK.ID – Paris Saint-Germain memastikan tempat di final Liga Champions usai menyingkirkan Arsenal dengan agregat 3-1.
Setelah menang 1-0 di leg pertama, Les Parisiens kembali unggul 2-1 di Parc des Princes lewat gol Fabian Ruiz dan Achraf Hakimi.
Satu-satunya gol balasan Arsenal dicetak Bukayo Saka di menit ke-76.
Kemenangan ini membawa PSG ke partai puncak yang akan digelar di Munich pada 31 Mei mendatang, menghadapi Inter Milan.
Baca Juga:Bergomi Tak Kaget Jadi Sasaran Kritikan Fans Inter: “Saya Pernah Dituduh Pendukung Juve”Rampulla: Inter Siap Korbankan Scudetto Demi Juara Liga Champions
Bagi pelatih Luis Enrique, ini jadi final Liga Champions keduanya sebagai pelatih setelah sukses bersama Barcelona.
Salah satu pemain kunci PSG di semifinal adalah Gianluigi Donnarumma yang mengenal dengan Inter, calon lawan mereka di babak final.
Kiper asal Italia itu tampil gemilang dengan sejumlah penyelamatan krusial, termasuk saat menggagalkan peluang Odegaard dan aksi di leg pertama yang menyelamatkan timnya dari kebobolan.
Dalam wawancara bersama Prime Video, Donnarumma mengaku antusias menghadapi Inter di final.
“Saya gembira, ini akan jadi final yang hebat. Saya akan bertemu banyak teman, termasuk pelatih Spinelli yang masih sering saya hubungi setiap hari,” ujar mantan kiper AC Milan itu.
Ia juga menyebut adaptasi di Paris sempat tidak mudah. “Bahasa, kota baru, itu sulit. Tapi sekarang saya baik-baik saja dan semua orang mencintai saya di sini,” ucapnya.
Donnarumma tak lupa memberikan pujian kepada kiper Inter, Yann Sommer, yang juga tampil cemerlang saat menyingkirkan Barcelona.
Baca Juga:Intip Formasi AS Roma Musim Depan: Pakai Formasi Tiga Bek dan Jadikan Soule Andalan di Lini DepanLolos ke Final Liga Champions, Inter Pecahkan Rekor Lama AC Milan
“Saya menonton pertandingan itu dan langsung mengirimkan pujian melalui pelatih kiper Inter. Dia luar biasa,” katanya.
Terkait masa depannya di PSG, Donnarumma menegaskan siap bertahan jika klub menginginkannya.
“Saya masih punya kontrak satu tahun. Jika mereka ingin saya bertahan, saya akan tanda tangan. Klub tahu apa yang saya inginkan,” ungkapnya.
Donnaruma juga mengakui kepergian Kylian Mbappé ke Madrid menjadikan PSG sekarang bermain sebagai sebuah tim.
“Kami bermain lebih sebagai tim. Kami saling membantu, bertahan bersama. Mungkin ini yang membuat Italia bisa juara Euro 2021,” pungkasnya.