Awaludin Nazal Dinobatkan Sebagai Kepala Sekolah Termuda, Sukses Pimpin SMK Bhakti Kencana Tasikmalaya

KEPALA SEKOLAH
Kepala SMK Bhakti Kencana Tasikmalaya, apt R Awaludin Nazal N SFarm MFarm saat acara.
0 Komentar

Prestasi lainnya, di tahun 2022 ia mampu membawa SMK BK menjadi SMK Pusat Keunggulan, sebuah predikat bergengsi untuk sekolah percontohan yang sudah diakui mutunya.

Selain mengelola internal sekolah, Awal juga aktif di organisasi sebagai pengurus MKKS (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah). “Di organisasi saya banyak belajar dari para senior. Pengalaman mereka sudah sangat banyak sehingga memperkaya pengetahuan saya,” katanya.

Ia menyebutkan, tantangan menjadi pemimpin itu yakni konsistensi dan mengikuti kebijakan yang sudah dibuat pemerintah pusat dan daerah. “Untuk itu saya sebagai kepala sekolah mesti terus berinovasi dan menjadikan lembaga ini tetap bertahan,” jelasnya.

Baca Juga:Best Western Setiabudhi Bandung Dibuka, Lokasi Strategis, Interior Elegan, Yuk Intip Fasilitasnya!Indosat Tunjukkan Kinerja Positif di Kuartal Pertama 2025, Jalin Kemitraan dengan NVIDIA dan Nokia

Adapun kunci sukses dalam menjalani kariernya yakni konsisten dalam pekerjaan. “Penting sekali untuk membangun relasi, sharing bagaimana perkembangan kebijakan pendidikan sehingga pola pikir tidak stuck di sana,” ujarnya.

Menjadi kepala sekolah, kata ia, tentunya harus masuk ke semua lingkungan, membaca lebih banyak literatur dan terus belajar. “Saya punya visi ke depan menjadikan SMK Bhakti Kencana ini jadi sekolah favorit semua kalangan, membawa sekolah ini jadi lebih baik dan memberikan fasilitas pendidikan yang lebih komprehensif,” jelasnya.

Sebagai kepala sekolah di usia yang relatif muda, Awal menerapkan gaya kepemimpinan yang santai, fleksibel tapi tegas. “Berusaha tidak otoriter, tidak antikritik dan membuka seluas-luasnya ruang diskusi dengan tim,” ungkapnya.

Selain aktif di sekolah, Awal juga aktif di organisasi kemasyarakatan dan kepemudaan. “Dengan berorganisasi, kedewasaan untuk memecahkan suatu masalah bisa terasah,” ujarnya.

Awal juga punya jiwa kewirausahaan, selain menjalankan bisnis apotek, ia juga membangun bisnis bersama keluarganya. “Saya tipe orang yang selalu merencakan masa depan, biasa punya perencanaan atau resolusi jangka pendek dan panjang. Tujuannya agar kualitas hidup di masa tua bisa tetap terjaga,” katanya.

Di tengah kesibukannya, Awal menggeluti hobi menyanyi dan olahraga badminton. “Prinsip saya gapailah cita-cita setinggi mungkin, caranya tunjukan dengan usaha dan jangan membatasi diri,” pungkasnya. (Lisna Wati)

0 Komentar