RADARTASIK.ID – Tragedi nuklir yang mengguncang Inggris pada tahun 1957 kini diangkat ke dunia fiksi dalam Atomfall, game terbaru garapan studio Rebellion asal Inggris.
Kebakaran yang melanda reaktor Windscale di kawasan Inggris Barat Laut menjadi titik awal terciptanya narasi gelap dalam game ini.
Insiden tersebut, yang kini dikenang sebagai salah satu bencana nuklir terburuk di Inggris, menyebabkan penyebaran gas radioaktif ke wilayah luas dan menelan korban jiwa.
Namun, Atomfall tidak sekadar mengulang sejarah.
Baca Juga:Inilah Alasan Sebenarnya Perilisan Grand Theft Auto VI Ditunda hingga Mei 2026Inilah Alasan Sebenarnya Perilisan Grand Theft Auto VI Ditunda hingga Mei 2026
Game ini membangun ulang kenyataan itu menjadi kisah fiksi pasca-apokaliptik yang lebih menyeramkan.
Berlatar lima tahun setelah peristiwa Windscale, tepatnya pada 1962, pemain diajak menjelajahi versi alternatif Inggris bagian utara yang dipenuhi kehancuran, ketakutan, dan ketidakpastian.
Sebagai game bergenre aksi-bertahan hidup, Atomfall menawarkan dunia yang keras dan tidak ramah.
Pemain akan menghadapi masyarakat yang curiga terhadap orang asing, kelangkaan logistik, dan ancaman yang tersembunyi di setiap sudut.
Selama perjalanan, berbagai karakter akan ditemui—ada yang ramah dan membantu, namun tak sedikit pula yang menyimpan niat buruk.
Salah satu misteri utama dalam game ini adalah nama ”Oberon” yang sering disebut, namun maknanya baru akan terungkap seiring waktu.
Permainan ini disajikan dalam perspektif orang pertama, menciptakan pengalaman yang imersif dan intens.
Baca Juga:Tertekan Perang Teknologi, Benarkah Nvidia Punya Rencana Usaha Patungan di China?Penjualan iPhone Menurun, Pemegang Saham Apple Butuh Kepastian Terkait Tarif dan Strategi AI
Eksplorasi wilayah kosong dan mencekam menjadi bagian utama permainan, sembari terus mencari persediaan penting untuk bertahan hidup.
Amunisi sangat terbatas, sehingga pemain harus berpikir dua kali sebelum terlibat dalam konfrontasi. Bahkan, sering kali pertempuran lebih baik dihindari.
Meski begitu, senjata api tetap tersedia, ditambah kemampuan bertarung jarak dekat dan pemanfaatan berbagai benda pendukung lainnya.
Atmosfer dalam Atomfall dibangun dengan nuansa gelap yang kuat, berpadu dengan musik latar yang menghantui dan visual retro khas era 1960-an.
Meski pada versi konsol masih ditemukan gangguan grafis seperti tekstur kabur atau berkedip, hal tersebut tidak terlalu mengganggu keseruan permainan.
Selain jalur utama cerita, game ini juga menyimpan banyak elemen menarik yang tersembunyi di luar rute utama, memberikan nilai lebih bagi pemain yang gemar mengeksplorasi.