TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia bekerja sama dengan Bidang Ketenagakerjaan di Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSPTK) Kabupaten Tasikmalaya melaksanakan sosialisasi program pemagangan ke Jepang.
Kegiatan yang dihadiri oleh para camat se-Kabupaten Tasikmalaya, DPK APDESI Kabupaten Tasikmalaya, Perwakilan LPK dan SMK di Kabupaten Tasikmalaya tersebut berlangsung di Setda Kabupaten Tasikmalaya, Selasa 29 April 2025.
Sekda Kabupaten Tasikmalaya Mohamad Zen menyampaikan, bahwa putra putri terbaik kabupaten harus dapat melangkah lebih maju. Sehingga mendapatkan ilmu dan bekal ketika mengikuti program pemagangan ke Jepang.
Baca Juga:Alex Marquez Rayakan Kemenangan Perdana MotoGP dengan Tes Positif di Jerez, Semakin Menunjukkan KonsistensiHonda Uji Coba Mesin Baru di MotoGP Jerez: Zarco dan Mir Berikan Tanggapan: Belum Bikin Senyum
“Ini istilahnya diberi kapal, karena diberi ruang sangat luar biasa. Ini program strategis, memberi kesempatan bagi generasi muda untuk mendapatkan pengalaman kerja,” katanya.
Zen berpesan kepada para peserta sosialisasi untuk memaknai program pemagangan ke Jepang bukan hanya sekadar peluang semata, melainkan jembatan menuju pengembangan sumber daya manusia unggul.
Sosialisasi ini, kata dia, diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih luas tentang persyaratan, mekanisme, serta manfaat dari program magang ke Jepang.
Kabid Ketenagakerjaan Wini Winaningsih menambahkan, kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam memperluas akses informasi kepada masyarakat tentang peluang kerja ke jepang. Tentunya melalui jalur resmi dengan peran aktif dari camat, Apdesi, dan LPK.
“Diharapkan jumlah peserta yang mendaftar dan lolos seleksi program IM Japan dari Kabupaten Tasikmalaya dapat meningkat secara signifikan,” ucapnya.
Kemudian, Wini mengharapkan dapat memperluas kesempatan kerja ke luar negeri dalam rangka memperkenalkan lebih luas program ini kepada masyarakat.
Kemudian, kata dia, memberikan informasi yang komprehensif mengenai persyaratan, tahapan seleksi, manfaat dan peluang yang tersedia dalam program pemagangan ke Jepang ini.
Baca Juga:Pebalap Ducati Marc Marquez Kuasai Tes MotoGP Jerez dengan Fokus pada Elektronik, Siap Tatap GP Le MansUsai Tampil Apik di MotoGP Jerez, Fabio Quartararo Puas dengan Tes Motor Baru Yamaha: M1 Makin Lincah
“Program ini merupakan langkah penting dalam memperkenalkan peluang kerja internasional bagi para generasi muda di Kabupaten Tasikmalaya,” tandasnya.
Sub Koordinator Bidang Perizinan dan Advokasi Penyelenggaraan Pemagangan Luar Negeri, Hilman Shopi Amarullah, menyampaikan praktek di Jepang itu dapat menambah ilmu pengetahuan dan meningkatkan keterampilan teknik di perusahaan. Kemudian kembali ke tanah air untuk membangun industri di Indonesia.