RADARTASIK.ID – Suasana Stadion Diego Armando Maradona berubah menjadi lautan kebahagiaan saat Napoli mengamankan kemenangan penting 2-0 atas Torino di pekan ke-34 Serie A.
Berkat dua gol Scott McTominay, tim asuhan Antonio Conte kini berdiri kokoh di puncak klasemen, unggul tiga poin atas Inter dengan hanya empat pertandingan tersisa menuju garis akhir.
McTominay, yang belakangan tampil sebagai salah satu motor utama Napoli, membuka keunggulan saat laga baru berjalan tujuh menit.
Baca Juga:Napoli ke Puncak Klasemen, Conte: Scudetto Akan Menjadi KeajaibanMassimo Orlando: AS Roma Tim yang Mampu Membuat Inter Bermain Buruk
Memanfaatkan kemelut di depan gawang, gelandang asal Skotlandia itu mencetak gol cepat yang membuat Azzurri 1-0 dan tampil semakin percaya diri.
Menjalang akhir babak pertama, ia kembali mencatatkan namanya di papan skor di menit ke-42, memastikan Napoli menutup babak pertama dengan keunggulan dua gol.
Selepas turun minum, Napoli lebih banyak mengontrol ritme permainan dan hampir unggul 3-0 melalui tendangan Billing yang membentur mistar.
Secara keseluruhan, Napoli tampil tenang dan efektif dan tidak memberikan banyak celah kepada tim lawan, sebuah kemenangan tipikal khas ala Conte.
Tambahan tiga poin ini membuat Napoli mengoleksi 74 poin, unggul tiga angka dari pesaing terdekatnya, Inter Milan, yang sebelumnya menelan kekalahan menyakitkan di kandang sendiri melawan AS Roma 1-0.
Dalam wawancara dengan DAZN, Antonio menolak larut dalam euforia berlebihan, memilih tetap membumi dengan menegaskan masih ada empat laga lagi menuju scudetto.
“Ada empat langkah lagi,” ucapnya dikutip dari Calciomercato.
“Hari ini kami mengambil langkah pertama dengan kepribadian dan tekad, tampil sebagai tim yang sadar akan kekuatannya sendiri,” lanjutnya.
Baca Juga:Media Italia: Inzaghi Layak Kartu Merah, Paksa Wasit Tak Berikan Tambahan Waktu Saat Inter Dibantai MilanJamie Vardy Nobatkan Legenda AC Milan Sebagai Striker Terbaik Italia: Kalahkan Totti dan Del Piero
Pelatih asal Lecce itu juga mengaku sengaja tidak mengikuti jalannya laga Inter-Roma, demi menjaga konsentrasi timnya.
“Saya tidak menontonnya. Kami sendiri sudah cukup menderita, kenapa harus menambah penderitaan dengan melihat pertandingan lain? Saya bahkan mematikan ponsel, mematikan semuanya. Baru di akhir saya mendengar hasilnya,” kata Conte sambil tersenyum tipis.
Conte, yang sejak awal musim berusaha menurunkan ekspektasi berlebihan, kini tidak lagi menutup-nutupi betapa besar arti gelar juara Serie A bagi Napoli.