Mencegah DBD, Cara Sederhana yang Bisa Dilakukan Semua Orang!

DBD
Anggota Saka Bakti Husada Bojonggambir Krida Pengendalian Penyakit (P2) mengikuti pelatihan soal pencegahan DBD baru-baru ini. (Istimewa for Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Puskesmas Bojonggambir Kabupaten Tasikmalaya kembali memberikan edukasi penting bagi masyarakat, kali ini melalui kegiatan pembinaan untuk anggota Saka Bakti Husada Bojonggambir Krida Pengendalian Penyakit (P2).

Bertempat di Puskesmas Bojonggambir, para peserta belajar langsung tentang salah satu penyakit yang sering menyerang, yaitu Demam Berdarah Dengue (DBD), serta cara pencegahannya.

Dalam acara yang berlangsung, anggota Saka Bakti Husada menerima pemaparan mendalam tentang DBD dan bagaimana nyamuk Aedes aegypti menjadi pembawa virus berbahaya ini.

Baca Juga:Audit Kinerja Pengelolaan Hutan Lestari di KPH Tasikmalaya, Tingkatkan Tata Kelola Hutan yang ProfesionalDPRD Kota Tasikmalaya Mulai Membahas Ranwal RPJMD Tahun 2025-2029

Penyakit ini memang bisa berbahaya, bahkan mengancam nyawa. Nyamuk Aedes aegypti menyebarkan virus saat menggigit manusia dan menghisap darah.

Bayangkan saja, nyamuk ini suka banget bersembunyi di tempat-tempat bersih, seperti bak mandi, tempat sampah bekas, atau bahkan genangan air hujan.

Di sinilah virus DBD berkembang biak dan bisa menyerang siapa saja yang berada di sekitarnya.

Langkah Mudah untuk Mencegah DBD

Jadi, bagaimana cara mencegah DBD? Di sinilah Saka Bakti Husada memberikan tips sederhana namun sangat efektif, yaitu dengan metode 3M Plus.

  1. Menguras tempat penampungan air seminggu sekali.
  2. Menutup rapat tempat penampungan air.
  3. Mengubur, mengumpulkan, dan menyingkirkan barang bekas yang bisa menjadi sarang nyamuk.

Kegiatan ini tidak hanya menyelamatkan warga, tapi juga menjaga lingkungan di sekitarnya tetap sehat dan bersih.

Belajar dari Pengalaman

Dalam sesi tersebut, para peserta tak hanya menerima teori, tapi juga langsung berpraktik dengan mengamati jentik nyamuk dan nyamuk dewasa, menggunakan mikroskop.

Tidak hanya itu, kuis seru dan diskusi interaktif membuat kegiatan semakin menarik.

Baca Juga:Proses Evaluasi Sekda Kabupaten Tasikmalaya Disorot, Fraksi Partai Gerindra Minta Semua Tahapan DiulangWarga Kertamukti Ciawi Syukuran Kemenangan Cecep-Asep di PSU Kabupaten Tasikmalaya

Instruktur Krida Pengendalian Penyakit (P2) Saka Bakti Husada Bojonggambir, Meity Chaerunnisa Suryadi SKM, menyatakan, kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan anggota tentang pentingnya pencegahan DBD.

”Saka Bakti Husada diharapkan bisa membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat, juga berperan aktif dalam memberantas jentik nyamuk di lingkungan sekitar, supaya bisa terhindar dari penyakit DBD,” ujarnya kepada Radartasik.id, Minggu, 27 April 2025.

Asikin SKep Ners, yang juga merupakan Mabisaka, menambahkan bahwa anggota Saka Bakti Husada harus menjadi kader yang berperan aktif dalam menjaga kebersihan dan kesehatan masyarakat.

0 Komentar